Bank BTN siapkan 700 unit rumah rawan gempa di Lombok
Merdeka.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) siap memberikan dukungan dalam upaya merehabilitasi rumah korban gempa di Lombok. Bersama BUMN lainnya, BTN mengaku siap untuk membangun 700 unit Rumah Rawan Gempa (RRG) yang diperuntukkan bagi warga terdampak gempa di Lombok.
Sejauh ini, telah siap dibangun dan sudah selesai 100 persen sebanyak 502 unit rumah yang bisa digunakan oleh warga terdampak gempa. Dari jumlah tersebut, sekitar 200 rumah sudah ditempati oleh warga.
"Kita bersama BUMN lain melakukan sinergi untuk penyediaan rumah tersebut. Dalam waktu sesegera mungkin kami akan penuhi target 700 unit RRG yang menjadi tugas BTN," ucap Direktur Utama BTN, Maryono dikutip dari keterangannya di Jakarta, Minggu (30/9).
Pekan lalu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno kembali mengunjungi Lombok, Nusa Tenggara Barat untuk kedua kalinya.
Dalam kunjungannya tersebut, Menteri Rini meninjau pembangunan Rumah Rawan Gempa (RRG) sebagai tempat tinggal sementara bagi para pengungsi gempa lombok serta pembangunan MCK dan sarana pendukung lainnya yang merupakan hasil sinergi BUMN.
"Saya senang RRG dan MCK sudah dibangun, tercatat sudah 805 RRG dan 49 MCK . Untuk RRG sendiri sudah mencapai setengah yang kita targetkan sebanyak 1.700 RRG. Tentu ini sebuah sinergi yang luar biasa dari BUMN bagaimana pemerintah terus mendorong optimalisasi peran perusahaan negara dalam rangka percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa," ungkap Menteri Rini.
Dari 15 desa yang dilanda gempa di NTB, dipilih 4 area yang menjadi pilot project dalam pembangunan RRG ini yaitu Desa Guntur Macan dan Desa Kekait di Kec. Gunung Sari, Desa Sembalun di Kec. Semablun dan Desa Terangan, Kec. Pemenang.
Adapun BUMN yang turut bersinergi dalam membangun RRG di keempat desa ini yaitu PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (RRG: 700), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (RRG: 363), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (RRG: 216 / MCK : 26), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (RRG: 140/ MCK : 12) dan PT Pertamina (RRG: 86 / MCK: 11). Nantinya, setiap rumah akan ditempati 2 kepala keluarga.
Menteri Rini memastikan sinergi BUMN akan terus berlanjut dan akan semakin banyak BUMN yang terlibat dalam membangun RRG dan MCK sehingga mampu mencapai target yang telah ditetapkan.
"Saya akan terus memantau dan mendukung upaya-upaya penanganan pasca bencana. Apresiasi dan terima kasih saya kepada BUMN-BUMN yang sudah terlibat serta semua pihak yang sudah membantu memperlancar pembangunan rumah transisi ini," imbuh Rini.
Selain pembangunan RRG dan MCK, sebelumnya BUMN-BUMN telah bersinergi menyalurkan bantuan senilai Rp 13,2 miliar bagi para korban, mendirikan 38 posko bantuan untuk mendukung penanganan gempa serta memberikan bantuan kesehatan dan tenaga medis, layanan keuangan, pelayanan telekomunikasi, bantuan 33 ton baja lapis seng untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan masyarakat hingga layanan energi.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu Rumah Tangga di Blitar Bikin Sabun dari Rempah-rempah, Terjual hingga Singapura Omzetnya Jutaan Rupiah per Bulan
Berawal dari kekhawatiran tak berkontribusi baik pada lingkungan, Khomsatun memproduksi sabun alami
Baca SelengkapnyaBTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya
BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
Baca SelengkapnyaBNPB Berikan Bantuan dan Perbaiki Rumah Warga Pulau Bawean yang Terdampak Gempa
Suharyanto juga memberikan bantuan secara simbolis kepada para warga yang terdampak gempa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bangun Rumah untuk Masyarakat, Dirut MedcoEnergi: Keberhasilan Perusahaan Tak Hanya Dinilai dari Finansial
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.
Baca SelengkapnyaAjak Mahasiswa Jadi Developer, Dirut BTN: Backlog Perumahan 12,71 Juta Harus Dicarikan Solusinya
Bank BTN melalui Housing Finance Center (HFC) dalam beberapa tahun terakhir telah mencetak sekitar 2.234 developer muda.
Baca SelengkapnyaGempa Sumedang Akibat Sesar Cileunyi, Ruangan RSUD dan Rumah Warga Rusak
Tiga kali Kabupaten Sumedang diguncang gempa bumi.
Baca SelengkapnyaBank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp1,15 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran di Bali Nusra
Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaGempa M 4,6 Guncang Sukabumi Akibat Sesar Aktif, 68 Rumah Rusak
Guncangan gempa bumi tersebut terasa sampai Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaUniknya Rumah Batak Karo Siwaluh Jabu, Berbahan Kayu dan Bikin Penghuninya Tak Kepanasan
Terdapat sejumlah tahapan pembangunan rumah Siwaluh Jabu yang dibantu dukun.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Begini Situasi di Bromo Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, 'Muuaacet rek'
Begini Situasi di Bromo Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, 'Muuaacet rek
Baca Selengkapnya