Apartemen MBR Rp 275 juta milik PP Properti di Kalimalang laris
Merdeka.com - PT PP Properti Tbk melakukan groundbreaking 2 tower sekaligus di Kawasan Grand Kamala Lagoon, Jalan KH. Noer Alie, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Tower itu Victoria Tower dan Isabella Tower.
"Victoria Tower dibangun untuk menyasar kalangan menengah yang mendambakan hunian modern dengan harga terjangkau, sedangkan Tower Isabella mengusung konsep Rusunami," kata Direktur Utama PT PPRO, Taufik Hidayat, Rabu (13/12).
Menurut dia, harga jual unit Tower Victoria sekitar Rp 16 juta per meter. Sementara, unit di Tower Isabella dijual mulai dari Rp 275 juta. Tower Victoria telah terjual 70 persen dari total 1.137 unit yang dijual. Adapun, Tower Isabella telah terjual 100 persen dari 600 unit.
Taufik melanjutkan aksi perseroan itu merupakan bukti keseriusan perusahaan dalam menjaga kepercayaan konsumen. Dengan groundbreaking ini, kata dia, akan mendongkrak tinggi pertumbuhan kinerja PPRO di akhir tahun.
Groundbreaking itu mengawali dibangunnya dua tower di kawasan GKL di atas lahan seluas 29 hektar, menyusul empat tower sebelumnya yang sudah berdiri yaitu Emerald North, South Tower, Barclay North dan South Tower.
Project Development Director GKL, Putu Adi Priyatna mengatakan, sudah ada akses baru berupa jembatan yang menghubungkan Jalan KH Noer Ali atau Kalimalang langsung menuju ke kawasan Grand Kamala Lagoon.
"Harapan kami Grand Kamala Lagoon bisa menjadi icon baru di Kota Bekasi," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan tanpa alasan, baru-baru ini keduanya memamerkan rumah mewah mereka yang bernilai miliaran rupiah, sangat berbeda dari rumah mereka sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang mencuri perhatian dari rumahnya adalah kamar tidur pribadinya. Di sana terdapat kasur sepanjang lima meter.
Baca SelengkapnyaSimak potret kediaman Muzdalifah yang kini beralih fungsi menjadi 'gudang'!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
ASN diwajibkan mempunyai nilai berorientasi pelayanan, akuntabel, kompoten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif (BerAKHLAK).
Baca SelengkapnyaSejumlah perusahaan yang turut membangun hunian, antara lain Konsorsium Nusantara dan Pakuwon yang membangun apartemen dan rumah tapak.
Baca SelengkapnyaUang valas tidak dimuat Firli dalam LHKPN sejak menduduki pimpinan lembaga anti rasuah.
Baca SelengkapnyaRia Ricis memamerkan rumah barunya yang akan direnovasi besar-besaran sebelum ditinggali bareng Moana.
Baca SelengkapnyaAda bangunan megah nan mewah di perkampungan Madura. Bangunan berlantai dua itu menelan biaya hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tren permintaan properti oleh generasi milenial tengah mengalami lonjakan. Minat generasi milenial dalam membeli rumah tapak mencapai 64,4 persen.
Baca Selengkapnya