Agar kejadian tak terulang, SP JICT dukung penuntasan kasus penembakan mobil pekerja
Merdeka.com - Kasus penembakan mobil milik anggota Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) Sugianto sudah berjalan hampir 2 minggu. Namun belum ada titik terang siapa pelaku penembakan.
Ketua Umum SP JICT, Hazris Malsyah mendukung Polres Pelabuhan untuk segera menuntaskan dan menangkap pelaku kasus penembakan terhadap mobil pekerja yang terjadi di area lini 1 (steril) JICT. Hal ini untuk mencegah terjadinya insiden serupa di kemudian hari dan demi menjamin keamanan di sterilisasi area pelabuhan sesuai aturan internasional ISPS.
"Peristiwa penembakan di area lini 1 (steril) JICT merupakan insiden yang sangat serius sehingga pelaku penembakan diduga sangat profesional," katanya dikutip dari keterangan resminya di Jakarta, Senin (9/7).
Menurutnya, dengan ratusan CCTV dan personel keamanan yang berjaga 24 jam, kejadian ini menjadi teguran keras pihak manajemen JICT dan vendor keamanan yang disewa untuk menjamin keamanan bagi pekerja dan pemilik petikemas.
Sebelumnya, mobil milik seorang karyawan PT Jakarta Internasional Container Terminal (JICT) 1, diduga ditembak orang tak dikenal. Insiden tersebut diduga terjadi saat mobil diparkir di area khusus karyawan PT JICT 1, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Penembakan terhadap mobil kosong yang sedang diparkir milik salah satu karyawan operasional JICT. Tidak ada korban jiwa, tidak ada korban luka karena pada saat penembakan lagi diparkir kosong tidak ada orang," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan AKP Faruk Rozi saat dikonfirmasi, Kamis (28/6).
Polres Tanjung Priok kesulitan mengungkap pelaku penembakan mobil Chevrolet Spark milik karyawan operasional PT. Jakarta International Container Terminal (JICT) bernama Sugiyanto. Sebab, polisi tak temukan CCTV di lokasi tersebut.
"CCTV enggak tercover masih dicari CCTV jauh lagi. Kalau teknik-teknik penyelidikan pasti ada lah kami kan, intinya kalau belum terang kan belum ini," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Eko Hadi Santoso di Polda Metro Jaya, Rabu (4/7).
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaJika penumpang membawa barang bawaan/bagasi melebihi ketentuan tersebut maka akan dikenakan denda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Strategi pemerintah menekan polusi dengan menaikkan pajak, hingga menerapkan area ganjil genap, termasuk untuk kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaKAI melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan hasil curian tersebut ditampung di gudang Balkir Pusat Zeni TNI Angkatan Darat, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSindikat Penadah dan Penjual Mobil Bodong Lengek Squad di Pati Digulung Polisi
Baca Selengkapnya