5 Sekuritas siap selenggarakan pendidikan pasar modal daring
Merdeka.com - The Indonesia Capital Market Institute (TICMI) selaku anak perusahaan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) coba berupaya mempromosikan platform digital terbarunya eClass, yakni kelas online untuk pendidikan dan sertifikasi profesi pasar modal Indonesia dan Sekolah Pasar Modal (SPM).
Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, mengatakan pihaknya telah mengajak sebanyak 23 sekuritas untuk ikut serta dalam program pembelajaran online tersebut. Namun begitu, baru lima yang menyatakan kesiapannya.
"Kita tetap buka untuk partner SPM ke 23 sekuritas. Kita tawarkan ke mereka, sekarang baru lima yang siap," jelas dia di Jakarta, Senin (25/6).
Adapun kelima sekuritas yang dia maksud antara lain Indo Premier Sekuritas, Phillip Sekuritas Indonesia, Pintraco Sekuritas, Profindo International Sekuritas, dan Indosurya Sekuritas.
Dia pun meyakinkan masyarakat, bahwa mereka bisa langsung membuka rekening lantaran keberadaan pihak sekuritas yang bertanggung jawab memantau peserta secara online.
Nicky pun menyampaikan, beberapa sekuritas tersebut telah memiliki akses ke seluruh daerah dengan melalui kantor cabang. Sehingga, dia yakin proses tidak banyak terhambat oleh kendala.
"Tidak banyak kendala, rata-rata punya kantor di daerah atau kerjasama dengan galeri investasi," pungkas dia.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Telkom Indonesia melalui Indibiz menghadirkan solusi transformasi digital untuk pendidikan.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Sigit saat membuka pelaksanaan Rapim Polri di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis, 29 Februari 2024
Baca SelengkapnyaCicana memperkenalkan inovasi bernama School of ART.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PINTAR disiapkan sebagai platform edutech yang membangun tenaga kerja masa depan Indonesia yang terampil dan berdaya saing global.
Baca SelengkapnyaMeski dalam Pemilu terjadi perbedaan pendapat, persatuan dan kesatuan merupakan nilai yang harus terus dijaga.
Baca SelengkapnyaDengan tantangan dunia yang lebih besar dan kompleks, Indonesia memerlukan generasi muda yang kreatif, inovatif, kompetitif dan berwawasan.
Baca SelengkapnyaNantinya e-Learning Humas Presisi akan dikembangkan dengan melibatkan pihak eksternal yang kompeten di bidangnya seperti PWI, Dewan Pers serta akademisi
Baca SelengkapnyaAplikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) telah diunduh oleh lebih dari 3,5 juta guru.
Baca SelengkapnyaJumlah formasi ini mempertimbangkan kebutuhan tenaga ajar di institusi pendidikan.
Baca Selengkapnya