Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

480.000 Obat Antivirus Bakal Tersedia Pekan Depan

480.000 Obat Antivirus Bakal Tersedia Pekan Depan Ilustrasi obat. shutterstock

Merdeka.com - Pemerintah tengah menyiapkan sejumlah obat-obatan untuk merawat pasien Covid-19. Pekan depan akan ada tambahan 480.000 obat antivirus seperti tamiflu dan oseltamivir.

"Pemerintah sudah memproduksi obat antivirus seperti tamiflu atau oseltamivir itu minggu depan bertambah hampir 480.000," kata Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi, Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur, Kamis (10/9).

Selain itu, pemerintah akan memproduksi obat jenis papifirafir. Jenis obat ini akan diproduksi oleh Kimia Farma karena hak patennya sudah dilepas.

"Terkait dengan papifirafir ini kebetulan patennya sudah lepas sehingga juga akan diproduksi oleh Kimia Farma," kata Airlangga.

Semua obat-obatan tersebut nantinya akan digunakan bagi pasien terjangkit virus corona. Baik untuk mereka yang masih dalam perawatan di rumah sakit maupun bagi yang mengisolasi mandiri.

Pemerintah Tingkatkan Kapasitas Fasilitas Kesehatan Seluruh Daerah

Selain itu, pemerintah juga terus meningkatkan kapasitas tempat tidur di rumah sakit atau fasilitas kesehatan. Di antaranya dengan memanfaatkan hotel bintang 2 dan bintang 3 dan beberapa tower di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran.

Airlangga meyakinkan berbagai fasilitas kesehatan ini cukup untuk semua daerah tak terkecuali DKI Jakarta. Semua telah ditingkatkan fasilitas kesehatannya.

"(Pemerintah) meyakinkan bahwa seluruh daerah termasuk DKI Jakarta, kapasitas pelayanan kesehatan akan terus dimaksimalkan oleh pemerintah," katanya.

Secara umum, Airlangga menyebut saat ini tingkat kesembuhan pasien terpapar mencapai 71,5 persen. Lalu, case fatality rate sebesar 4,1 persen. Khusus di DKI Jakarta tingkat kesembuhannya sekitar 75,2 persen.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memutuskan kembali menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Hal ini dipicu dari situasi COVID-19 di Jakarta yang positivity rate 13,2 persen dan kapasitas rumah sakit rujukan yang hampir penuh.

Sampai tanggal 10 September 2020, tercatat sudah 203.342 pasien terkonfirmasi positif virus corona. Sebanyak 8.336 orang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. Meski begitu, sudah da 145.200 pasien yang sembuh dan 49.806 orang masih menjalani perawatan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
7 Jenis Buah untuk Atasi Flu dan Radang Tenggorokan, Bantu Percepat Penyembuhan
7 Jenis Buah untuk Atasi Flu dan Radang Tenggorokan, Bantu Percepat Penyembuhan

Tidak memerlukan obat-obatan kimia karena beberapa ragam buah-buahan lokal diyakini berdaya untuk membantu meredakan radang tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO

WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya