Tukang Nasgor Didatangi Sahabat Usai 20 Tahun Berpisah, Teman Bukan Sosok Sembarangan
Merdeka.com - Perjumpaan tak terduga dialami oleh seorang pedagang nasi goreng. Secara mendadak sang sahabat datang ke lapaknya untuk membeli.
Meski telah 20 tahun berlalu, rupanya tukang nasi goreng tersebut masih mengingat sosok di balik masker tersebut.
Dialah sosok mantan pemain tim nasional Indonesia yang telah melalang buana sebagai pelatih dan manajer sepakbola tanah air. Fakhri Husaini memang bukan pelatih sembarangan di pentas sepak bola nasional.
Fakhri bahkan mengaku tak menyangka sang sahabat masih mengenali suaranya. Meski wajah telah ditutup.
Simak video momen keseruan dan ulasan selengkapnya berikut ini, seperti dihimpun dari akun Instagram @coachfakhri, Jumat (20/5).
Sahabat Setia Masih Ingat
Instagram @coachfakhri ©2022 Merdeka.com
Meski sudah 20 tahun berlalu, sepertinya kenangan persahabatan Fakhri Husaini dengan pedagang nasi goreng satu ini tak pupus dimakan usia.
Fakhri yang bertandang ke lapak dagangannya sengaja tak membuka masker di wajah. Tak disangka, penjual nasgor tersebut masih ingat suara Fakhri padahal sudah lama berpisah.
"Masya Allah..setelah berpisah lebih 20 tahun, sahabat setia saya ini masih mengenali suara saya dari balik masker yang saya gunakan," tulis dalam keterangan video.
Langsung Teriak dan Tertawa
Instagram @coachfakhri ©2022 Merdeka.com
Fakhri yang seakan iseng mengerjai sahabatnya. Ia menanyakan kualitas nasi gorengnya yang masih baru.
"Itu nasinya bikin baru kan ya. Nasi gorengnya, bukan yang itu?," tanya Fakhri.
Usai mendengar permintaan pelanggannya itu, penjual nasgor seketika tertawa. Ia berteriak karena terkejut menerima kehadiran sahabat lama.
"Nggak, habis itu. Kok kayak (langsung tertawa), ngapain di sini, pangling aku, ya Allahu Akbar. Ya Allah," teriaknya.
Peluk Hangat Bikin Haru
Instagram @coachfakhri ©2022 Merdeka.com
Fakhri lantas ikut tertawa lepas. Keduanya pun segera melepas rindu dengan saling berpelukan.
Tatapan haru akan rasa bahagia, tercurah dari sorot mata keduanya. Penjual nasgor itu tampak jatuh di dada Fakhri yang masih tertawa. Bahkan Fakhri mengaku terharu bisa dipertemukan lagi setelah 20 tahun pisah.
"Haru, sedih, bahagia bercampur menjadi satu..Qadarullah, kita dipertemukan kembali dengan caraNya 🤗," pungkasnya dalam caption.
Profil Fakhri Husaini
Instagram @coachfakhri ©2022 Merdeka.com
Meski telah menjadi tokoh kenamaan, tak membuat Fakhri lupa akan daratan. Ia tetap rendah hati terhadap teman dekatnya.
Seperti diketahui, Fakhri merupakan seorang manajer sepakbola Indonesia yang sebelumnya mengelola klub Liga Super Indonesia Bontang FC.
Sebelumnya, ia tercatat sebagai pemain timnas sepakbola Indonesia sejak 1986 sampai 1997 dengan mengusung keberhasilan 13 gol dari 42 penampilan.
Fakhri juga hingga saat ini masih menjabat sebagai pelatih kepala untuk Indonesia U-17. Belim lama ini Persela Lamongan menunjuk Fakhri Husaini sebagai pelatih kepala, tepat pada perayaan hari jadi ke-55. Ia dikontrak selama durasi satu tahun dengan opsi perpanjangan.
Menurut informasi yang dihimpun, Fakhri sempat memilih meletakkan jabatannya di Borneo FC. Meski kompetisi BRI Liga 1 2021/22 masih menyisakan satu pekan.
Pria asal Lhokseumawe, Aceh ini juga sekian kali menjadi pelatih di sejumlah tim sepakbola tanah air, di antaranya:
Momen Fakhri Husaini Ketemu Sahabat Tukang Nasgor
Kebahagiaan yang tercurah sekaligus haru dialami oleh Fakhri kala berjumpa dengan sahabat lamanya. Momen yang lantas ia bagikan di media sosial bersama seorang penjual nasi goreng.
Berikut videonya.
View this post on Instagram (mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemain legendaris Timnas Indonesia yang berposisi sebagai sayap ini dikenal dengan kelincahannya mengolah si kulit bundar saat berada di lapangan hijau.
Baca SelengkapnyaMat Drajat atau lebih dikenal dengan nama Kang Komar lantaran perannya di sinetron Preman Pensiun yang sukses itu tak kuasa menitikan air matanya
Baca SelengkapnyaSosok di balik suksesnya perkembangan sepak bola di Indonesia ini dulunya merupakan seorang pemain dan sudah memiliki ijazah dokter gigi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kuliner khas pesisir Sumatera Barat ini disajikan hanya segenggam tangan orang dewasa namun cita rasanya sungguh luar biasa dan menggoyang lidah.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAkhirnya terpecahkan, begini asal usul nama toge goreng padahal masaknya direbus.
Baca SelengkapnyaIa ditentang keluarganya dengan alasan keturunan Tionghoa harusnya jadi pebisnis.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaSalah satu pemain yang dijuluki 'Si Kancil' ini digadang-gadang menjadi sosok penting dalam sejarah sepak bola di Indonesia.
Baca Selengkapnya