Ini Satu-satunya Jenderal Wanita Jadi Kapolda, Dulunya Atlet Peraih Emas Sea Games

Merdeka.com - Profesi polisi tentu menjadi salah satu mimpi dimiliki sebagian besar orang. Tak hanya pria, banyak wanita juga memimpikan bisa masuk Korps Baju Cokelat.
Berbeda dari lainnya, Polwan ini justru awalnya tidak berpikir akan jadi seorang polisi. Meski begitu, kegigihan serta kerja kerasnya justru membawa dia menuju kesuksesan.
Polwan ini adalah satu-satunya perwira tinggi wanita yang menjadi Kapolda. Penasaran dengan sosok polisi wanita ini?
Melansir dari berbagai sumber, Kamis (25/2), simak ulasan informasinya berikut ini.
Kapolda Wanita Satu-satunya
Brigjen Pol (Purn.) Rumiah Kartoredjo merupakan seorang brigadir jenderal di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Mantan perwira tinggi Polri ini rupanya menjadi polwan pertama yang pernah menjabat sebagai Kapolda di Indonesia.
Kerja keras serta prinsip keseimbangan yang diyakininya berhasil membawa Rumiah menuju puncak pimpinan tertinggi di Kepolisian Daerah (Polda) Banten. Rumiah dilantik sebagai Kapolda Banten pada Januari 2008.
Cita-Cita Ingin Jadi Guru
Siapa sangka, Rumiah awalnya tak pernah terpikirkan untuk menjadi seorang polisi. Apalagi menjadi pimpinan di jajaran kepolisian. Saat masih kecil, Rumiah memiliki cita-cita sebagai seorang guru. Padahal sang ayah H. Kartoredjo merupakan mantan polisi zaman Belanda, mandor di Pabrik Gula Mojo Agung.Cita-cita Rumiah rupanya juga menjadi keinginan sang ayah kepada anak-anaknya. Ayah Rumiah memang punya mimpi jika anak-anaknya akan menjadi seorang guru bukan polisi seperti dirinya. Meski begitu, sejak kecil Rumiah dan saudaranya dididik untuk taat beragama dan disiplin soal waktu.
Atlet Peraih Emas Sea Games
Tak hanya itu, sejak duduk di bangku SMP, Rumiah lebih banyak berkecimpung di dunia olahraga. Bahkan dia pernah menjadi atlet daerah. Rumiah melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Olah Raga (IKIP) Surabaya (sekarang Unesa) pada tahun 1975. Saat masih berstatus mahasiswi, Rumiah kembali lagi berkecimpung ke dunia olahraga. Menariknya, dia menjadi atlet nasional softball dan berlaga di Sea Games. Rumiah juga meraih kemenangannya dengan membawa pulang medali emas. Sayang, Rumiah tidak menamatkan perkuliahannya.
Rekam Jejak di Dunia Kepolisian
Rumiah memutuskan untuk mengikuti pendidikan di Sekolah Perwira Militer Sukarelawan (Sepa Milsukwan) ABRI pada tahun 1978. Dia juga melanjutkan pendidikan di Sekolah Lanjutan Perwira (Selapa) Polri pada tahun 1990.
Rumiah terus mengembangkan diri dengan mengikuti pendidikan pada Sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad) tahun 1995 dan Sekolah Staf Perwira Tinggi (Sespati) Polri pada 2003.Sebelum menjadi Kapolda, Rumiah juga pernah menduduki sejumlah posisi penting di kepolisian. Diketahui Rumiah pernah menjabat sebagai Komandan Peleton (Danton) Seba Polisi Wanita (Polwan), Kepala Sekolah Polwan (1999), Sekretaris Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Seslemdiklat) Polri.
Selain itu, Rumiah hingga kini tercatat telah meraih sedikitnya 5 tanda jasa yakni Satya Lencana Kesetiaan 8 Tahun, Karya Bakti, Dwidya Sistha, Kesetiaan 16 Tahun dan Bintang Bhayangkara Naraya.
Ketua KONI Banten
Rumiah melepas jabatannya sebagai Kapolda pada Februari 2010. Kini dia tengah disibukkan menjadi Ketua KONI Banten. Baru-baru ini, Rumiah terlihat datang menemui Kapolda Banten yang baru saja dilantik yakni Irjen Rudy Herianto. Melansir dari konibanten.or.id, kedatangannya itu dalam rangka silaturahmi. Tak hanya itu, kedatangannya juga untuk membahas persiapan menuju PON Papua yang rencana akan segera diselenggarakan tahun ini.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Potret Cantik Dine Mutiara Dampingi Sahrul Gunawan Dinas, Ngaku Simulasi Jadi PNS tapi Nangis Sepanjang Acara
Dulu, banyak yang menganggap Dine Mutiara hanya ingin mencari popularitas lewat suaminya.
Baca Selengkapnya


Dibangun dari Hasil Kerja Keras, 10 Potret Rumah Baru Bella Shofie yang Mewah Banget Meski Belum Rampung
Bella Shofie dengan senang hati mengundang netizen untuk melihat rumah barunya yang hampir selesai dibangun.
Baca Selengkapnya

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta
Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya

Arti Kedutan Mata Kiri Atas, Tanda Baik atau Buruk?
Kedutan mata kiri atas adalah hal yang sering dialami oleh banyak orang. Namun tidak sedikit orang yang menghubungkan kondisi ini dengan nasib di masa depan.
Baca Selengkapnya

Melissa Asal Prancis Menikah dengan Pria Indonesia Gak Nyangka Bakal Hidup Begini, Ngarit di Kebun Bawa Karung
Simak keseruan Melissa asal Prancis dan suami saat mencari rumput untuk pakan sapi.
Baca Selengkapnya

Bikin Merinding Pesan Panglima TNI Saat Tradisi Pelepasan Kasad di Markas Besar TNI Angkatan Darat
Panglima TNI beri pesan mendalam kepada prajurit setelah sertijab Kasad. Begini isinya.
Baca Selengkapnya

Miliki Suara Merdu, Kapolri dan Panglima TNI Bernyayi Bawakan Lagu 'Ku TaK Bisa' Bersama Slank
Momen Kapolri duet bareng Panglima TNI nyanyi lagu Slank banjir sorotan. Simak selengkapnya.
Baca Selengkapnya

Menpora Dito Hingga Legenda Prancis Kompak Minta Piala Dunia U-17 Tetap di Indonesia, 'Lanjut Tiap Tahun'
Begini jawaban kompak Menpora Dito hingga legenda dunia minta Piala Dunia U-17 kembali digelar di Tanah Air.
Baca Selengkapnya

Unik, Gelas yang Pernah dipakai Cut Nyak Dhien Buatan China Banyak yang Memintanya
Ini wujud gelas yang pernah menjadi saksi bisu pengasingan Cut Nyak Dhien di Sumedang.
Baca Selengkapnya

Potret Rumah Singgah Cut Nyak Dhien di Sumedang, Begini Kondisi Kamarnya Banyak Misteri
Begini kondisi rumah 'penjara' Cut Nyak Dien saat diasingkan ke Sumedang.
Baca Selengkapnya

8 Penyebab Pori-Pori Besar Serta Cara Ampuh Menyamarkannya
Tampilan pori-pori yang besar kerap dianggap mengganggu, terutama bagi para wanita.
Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Kelenjar dan Gejalanya yang Penting Diketahui
Demam kelenjar disebabkan oleh infeksi virus Epstein-Barr (EBV) yang termasuk dalam keluarga herpesvirus.
Baca Selengkapnya