Momen Polisi Ganteng Asal Aceh Ngajari Ngaji & Salawatan Anak-Anak di Sudan
Merdeka.com - Sudah sejak lama Indonesia mengirim anggota TNI dan personel Polri ke daerah konflik Sudan, untuk misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Meski begitu, TNI dan Polri memiliki peran dan tugas masing-masing.
Salah satu fungsi Polri di Sudan, untuk 'Community Policy', yakni mengembalikan keadaan negara konflik dalam posisi normal. Terdapat sebuah momen istimewa saat seorang polisi tampan asal Aceh, membimbing anak-anak Sudan mengaji dan membaca solawat di sela kegiatan.
Terlihat begitu hangat, ia sampai merangkul dan terus mengurai senyum. Kompaknya anak-anak itu berusaha mengikuti setiap ayat yang dilantunkan oleh pak polisi.
Ingin tahu sosok polisi tampan yang mengajari anak-anak Sudan ini? Berikut ulasannya.
Ajak Anak Sudan Mengaji
Instagram @nabhaniakbar439©2020 Merdeka.com
Sosok memesona Briptu Nabhani Akbar mencuri perhatian publik. Pria asal Aceh ini memang kerap kali muncul di laman YouTube dengan berbagai cover lagu islami serta lantunan solawat.
Kali ini dalam kesempatan yang berbeda, ketika ditugaskan ke daerah konflik di Sudan, ia menyempatkan diri untuk mengajak anak-anak Sudan mengaji bersama. Seakan membuat Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) di tanah lapang.
"Belajar Tahsin Al Qur'an bersama saudara muslim, semoga Allah selalu memberikan kita kesehatan dan kekuatan untuk selalu mengindahkan kalam Allah dimanapun berada," tulis Nabhani dalam keterangan video.
Sosok yang Hangat dan Akrab
Instagram @nabhaniakbar439©2020 Merdeka.com
Terlihat begitu hangat, sosok Nabhani mencoba akrab dengan anak-anak Sudan yang baru dikenalinya tersebut. Ia merangkul dengan terus mengurai senyum.
Seraya menjalankan tugas kepolisian, menormalkan kondisi mental anak di tengah kehidupan yang berbeda.
"Senyum mereka, rasa senang mereka, rasa aman mereka membuat kita semua lega dan bahagia," tulisnya dalam caption.
Nabhani membimbing setiap ayat dari surat An-Nas. Begitu kompak mereka mencoba mengikuti.
Salawatan Bersama
Instagram @nabhaniakbar439 ©2020 Merdeka.com
Selain membimbing anak-anak mengaji, dalam kesempatan berbeda Nabhani mengajak anak yang lain untuk melantunkan salawat.
"Ayo kita bersalawat tholaal badru bersama-sama, dan dengan suara yang lantang, salawat ini untuk Nabi Muhammad SAW. bukan begitu?," kata Nabhani menggunakan bahasa Arab khas Sudan.
"Ayy mus kida (iya)," jawab mereka.
"Tala al badru 'alaynaMin thaniyati-al Wada'Wajaba Shukru 'alaynaMa da'a lillahi da'," demikian sepenggal salawat yang dilantunkan.
Mengisi Waktu Luang
Instagram @nabhaniakbar439 ©2020 Merdeka.com
Kegiatan mengajari anak-anak Sudan mengaji dan bersalawat, ia lakukan di sela-sela tugas kepolisiannya. Hal itu tulus Nabhani jalankan demi mendapat syafaat bersama anak korban konflik Sudan.
"Di sela-sela kegiatan, kita manfaatkan waktu untuk Belajar sambil membaca sholawat tholaal badru bersama dengan anak anak Afrika, semoga kita semua mendapat syafaatnya di kelak nanti," tutup Nabhani.
Reaksi Netizen: 'Menantu Idaman'
Tak ayal banyak warganet yang ikut terpesona dengan sosok Briptu Nabhani Akbar. Selain tampan, suara merdunya berhasil menghipnotis.
Instagram @nabhaniakbar439 ©2020 Merdeka.com
"Idola sejak paud 😍," tulis @rijalul.arief.
"Menantu idaman 😍," tulis @khaisarakbar_.
"Aamiin... proud u...indonesia pya org hebat seperti abang @nabhaniakbar439," tulis @nuri_nazam.
Video Salawatan Bersama
Berikut salah satu video saat Nabhani Akbar membimbing anak-anak Sudan melantunkan salawat Thala'a al-badru.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kini pelaku telah mendekam di balik jeruji besi Rutan Polres Aceh Timur.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal berikan motivasi dan arahan untuk anak buahnya untuk diteladani selama bulan suci ramadan.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengakuan pelaku telah memperkosa korban dua kali di dua lokasi berbeda
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.
Baca SelengkapnyaBerikut momen anggota berkumis bertemu Jenderal Polisi Bintang Dua.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi berpangkat Kombes menceritakan bahwa sang ayah hanya seorang Tamtama TNI, kini dirinya selangkah lagi bisa jadi Jenderal Polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki penyebab pelaku tega membunuh ibu kandungnya.
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca Selengkapnya