Jadi Kapolsek Termuda, Iptu Andika Berasal dari Keluarga Tak Sembarangan
Merdeka.com - Menjabat sebagai Kapolsek termuda membuat sosok Iptu Rachmat Andika Prasetyo menjadi sorotan. Baru berusia 28 tahun, Iptu Andika berhasil menyabet jabatan strategis di wilayah Polda Kalimantan Timur.
Bukan suatu kebetulan, Iptu Andika rupanya berasal dari keluarga terpandang. Ia dilahirkan sebagai putra daerah yang dekat dengan profesi Polisi.
Lalu, apa sebenarnya latar belakang keluarga dari Iptu Andika? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Ayah Jadi Polisi
Pria yang kini menjadi orang nomor satu di Polsek Tenggarong ini memiliki keluarga satu profesi. Dilansir dari kanal YouTube nomorsatu kaltim, ayah dari Iptu Andika diketahui merupakan seorang anggota Polisi yang kini bertugas di Baharkam Polri.
YouTube @nomorsatu kaltim ©2021 Merdeka.com
"Di keluarga, Alhamdulillah bapak saya anggota polisi juga yang sekarang berdinas di Baharkam (Badan Pemelihara Keamanan Polri)," ujarnya.
Adik Ikuti Jejak di Korps Bhayangkara
Buah jatuh tak jauh dari pohonnya, kemampuan serta minat dari sang ayah pun tak hanya menurun kepada dirinya saja. Namun, saudara kandung dari Iptu Andika juga memiliki profesi yang sama. Kini, sang adik diketahui tengah bertugas di Polda Kalimantan Selatan.
YouTube nomorsatu kaltim ©2021 Merdeka.com
"Juga ada adik saya yang nomor dua sekarang berdinas di Polda Kalsel," ceritanya.
Jadi Kapolsek Termuda
Iptu Andika menjadi salah satu anggota polisi yang sukses mencuri perhatian publik. Di usianya yang masih menginjak 28 tahun, Andika sudah diberi kepercayaan mengemban jabatan sebagai Kapolsek. Alhasil, ia menjadi Kapolsek termuda di Kalimantan Timur.
YouTube @nomorsatu kaltim ©2021 Merdeka.com
"Nama saya Rachmat Andika Prasetyo pangkat Iptu. Saya di sini berdinas sebagai Kapolsek Tenggarong. Saya lahir di Denpasar tanggal 11 Juli 1992. Saya sekarang 28 tahun, saya keturunan Jawa," kata Iptu Andika memperkenalkan diri.
Rekam Jejak Iptu Andika
Untuk bisa menjadi Kapolsek, Andika tentu melewati sederet jabatan lainnya. Pria lulusan Akpol tahun 2015 ini sudah malang melintang pulau dalam berdinas. Hingga pada akhirnya diberi kepercayaan menjadi Kapolsek Tenggarong.
YouTube @nomorsatu kaltim ©2021 Merdeka.com
"Saya lulus Akpol tahun 2015. Setelah pendidikan Akpol, saya penempatan di Polda Banten. Saya penempatan lagi di Polres Pandeglang selama kurang lebih 2 tahun. Saya pindah ke Polres Cilegon, kurang lebih di Polres Cilegon 7 bulan. Dan syukur Alhamdulillah saya lanjut sekolah ke PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian). Setelah PTIK, saya kembali lagi ditempatkan di Polda Kaltim. Di Polda Kaltim saya berdinas selama satu bulan setengah," cerita Iptu Andika.
"Saya ditempatkan lagi di Polres Kukar. Polres Kukar saya ditempatkan di Kanit Tipikor selama 6 bulan. Dan ditempatkan lagi sebagai Kanit Pidum itu selama 4 bulan. Selanjutnya saya dipercaya untuk mengemban sebagai Kapolsek Tenggarong," sambungnya.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eks Panglima TNI itu punya alasan tersendiri sebelum menerima lamaran sang perwira Polri bagi putrinya.
Baca SelengkapnyaBerikut momen saat eks Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tiba-tiba dihampiri cewek.
Baca SelengkapnyaMengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa menyebut Sahabat Ganjar adalah relawan yang punya ketulusan besar
Baca SelengkapnyaTidak sendirian, adik ipar eks Panglima TNI itu mengajak sang istri untuk menikmati kelezatan menu di warteg tersebut.
Baca SelengkapnyaAdi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.
Baca SelengkapnyaDetik-detik KDRT itu terekam dalam rekonstruksi kasus pembunuhan empat anak dilakukan ayahnya Panca.
Baca SelengkapnyaUli juga berpesan agar setiap istri Perwira hadir menjadi bagian dari solusi untuk permasalahan anggotanya.
Baca Selengkapnya