Eks TKW Depresi Ditinggal Suami saat Hamil, Balitanya Cari Makan di Tempat Sampah
Merdeka.com - Kesulitan hidup kini dirasakan seorang ibu, mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW). Saat mengandung anak ketiga, ia justru ditinggal sang suami.
Alhasil, gangguan kejiwaan pun tak terhindarkan. Padahal, ada dua buah hatinya yang masih membutuhkan kasih sayang serta perhatian.
Sang ibu tengah depresi tak mampu mengurus sehingga salah satu anak balitanya kedapatan mencari makanan di tempat sampah. Berikut ulasannya.
Ibu Hamil Depresi
Mengandung buah hati merupakan momen yang membahagiakan bagi semua pasangan suami istri. Di momen penantiannya, Hamnah justru harus memikul beban seorang diri.
Ditinggal sang suami saat mengandung jelas bukan perkara mudah. Tak mendapatkan nafkah lahir dan batin, ia pun mengidap depresi.
Instagram/@vivipdharapan ©2021 Merdeka.com
"Ibu Hamnah penderita depresi sedang hamil besar. Suami tak kunjung datang sejak hamil anak ketiga, apalagi menafkahi," dikutip dari akun Instagram @vivipdharapan.
Tinggal di Rumah Sederhana
Sementara kondisi kejiwaannya yang tengah terganggu, ia harus menanggung hidup kedua buah hatinya yang masih kecil. Ketiganya kini berlindung di sebuah rumah sederhana yang dibangun dari hasil pekerjaannya sebagai TKW lalu.
Untuk kebutuhan sehari-hari, mereka pun terpaksa menunggu belas kasihan dari para tetangga. Ekonomi masyarakat sekitar yang juga belum berkecukupan membuat mereka harus menikmati bantuan dalam wujud seadanya.
Instagram/@vivipdharapan ©2021 Merdeka.com
"Ibu Hamnah maaf penderita depresi, hidup berdua dengan dua anaknya yang masih balita, rumah seadanya, mereka dibantu tetangga seadanya," dikutip dari akun Instagram @vivipdharapan.
Anak Mengais Makanan di Tempat Sampah
Kekurangan kebutuhan makan sering dirasakan. Mirisnya, sang buah hati pernah didapati tengah mengais makanan di tempat sampah.
"Pernah dilaporkan, anak yang umur 5 tahun sempat kelihatan mencari-cari makanan di tempat sampah," dikutip dari akun Instagram @vivipdharapan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, setelah persalinan, buah hati ketiganya pun kini tengah diasuh oleh bidan setempat. Emosi yang kurang stabil menjadi alasannya.
Instagram/@vivipdharapan ©2021 Merdeka.com
"Anak bayi yang dilahirkannya pada akhir bulan 5 lalu, saat ini diasuh oleh bidan setempat," dikutip dari akun Instagram @vivipdharapan.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di hari kejadian, ibu tersebut juga sempat terlibat pertengkaran dengan mertuanya.
Baca SelengkapnyaKetika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar
Baca SelengkapnyaSetelah ibunya meninggal, Iky dan ketiga adik balitanya dan sang nenek mengontrak rumah. Ayahnya pergi meninggalkan mereka tanpa kabar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri itu diduga bunuh diri karena di i TKP ditemukan dua buah gelas bekas minuman, dari mulut keluar busa
Baca SelengkapnyaTerjadinya depresi terselubung perlu untuk diwaspadai secara segera agar tidak semakin memburuk.
Baca SelengkapnyaKorban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.
Baca SelengkapnyaSecara tiba-tiba ia menangis di hadapan ayahnya dan mengungkap sebuah permintaan yang begitu mengejutkan.
Baca SelengkapnyaCinta kasih orang tua terhadap anak tak pernah padam meskipun anaknya telah hidup mandiri.
Baca Selengkapnya