Duet Maut Dua Jenderal TNI-Polisi, Eks Panglima & Wakapolri di Tim Pemenangan Ganjar
Dua Jenderal TNI-Polri sah gabung Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo. Siapa sosok keduanya?
Dua Jenderal TNI-Polri sah gabung Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo. Siapa sosok keduanya?
Bila benar terjadi, Gatot Eddy akan berkolaborasi dengan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa yang terlebih dulu masuk dalam Tim Pemenangan Ganjar Pranowo.
Keduanya akan diminta untuk menjadi wakil ketua dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) bersama dengan nama-nama lain guna menjalankan strategi untuk pemenangan Ganjar di Pilpres 2024 nanti.
Bergabungnya dua nama Perwira Tinggi (Pati) TNI-Polri tersebut tentu menarik untuk disimak. Terlebih rekam jejak keduanya tak main-main dengan rentetan jabatan yang diraih.
Bagaimana informasi selengkapnya? Simak berikut ini.
Dikutip dari ANTARA, Senin (11/9) Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memastikan bergabungnya mantan Wakapolri Komjen (Purn) Gatot Eddy Pramono ke dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.
"Di luar itu juga ada Pak Gatot, mantan Wakapolri yang juga akan bergabung nanti menjadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo," kata Sekjen PDIP.
Hasto mengungkapkan bahwa Gatot akan bergabung dengan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa selaku Ketua dan Wakil Ketua.
Gatot juga sudah menganggap bakal capres Ganjar Pranowo merupakan figur yang baik dan layak maju di Pilpres 2024 nanti.
Bergabungnya mantan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono tentu akan membawa angin segar bagi TPN Ganjar Pranowo.
Sebelumnya, PDI Perjuangan telah menunjuk Arsjad Rasjid sebagai Ketua TPN Ganjar lewat rapat yang dipimping langsung oleh Megawati Soekarnoputri.
Penunjukan Ketua TPN dihadiri pula oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai Hanura Oeman Sapta Odang, Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, dan Ketum Perindo Harry Tanoesoedibjo di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta.
PDI Perjuangan dan koalisi partai pengusung Capres Ganjar Pranowo membuat gebrakan dengan merekrut eks Wakapolri Komjen (Purn) Gatot Eddy Pramono seabgai Wakil Ketua TPN.
Gatot Eddy bukanlah sosok yang sembarangan. Dia memiliki sepak terjang di Polri yang cukup impresif selama berkarier sebagai Perwira.
Alumni Akpol 1988 tersebut sempat menjadi Kapolda Metro Jaya (2019) sebelum akhirnya ditunjuk sebagai Wakapolri (2020) mendampingi Kapolri Idham Azis dan Listyo Sigit Prabowo.
Gatot Eddy juga sempat ditunjuk Kapolri untuk memimpin tim khusus usut kasus penembakan oleh Ferdy Sambo yang menewaskan salah satu personel Polri, Brigadir J.
Eks Wakapolri, Komjen Pol (purn) Gatot Eddy Pramono akan menjadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo bersama mantan Panglima TNI, Jenderal (purn) Andika Perkasa.
Baca SelengkapnyaAndi Gani mundur dari komisaris utama setelah bergabung di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaTim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran ini dipimpin Rosan Roeslani.
Baca SelengkapnyaGanjar menampik kedatangannya menemui JK dalam rangka undangan mengajak bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaTerdapat cerita menarik di balik proses tergabungnya Gatot Eddy dengan TPN Ganjar Pranowo. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaPotret kebersamaan jenderal TNI-POLRI, rekan satu angkatan di Akmil dan Akpol.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto pernah menjabat sebagai Danrem, saat itu, ia tampak sangat gagah membawa tongkat komando.
Baca SelengkapnyaPendukung Ganjar-Mahfud nampak datang berbondong-bondong lengkap dengan atribut seperti spanduk hingga bendera partai.
Baca SelengkapnyaPrabowo pun merespons perihal Jenderal ini yang merupakan calon panglima TNI.
Baca Selengkapnya