Dari Jenderal TNI hingga Dokter Digandeng Entaskan Stunting, jadi Bapak & Kakak Asuh

Kamis, 23 Maret 2023 10:52 Reporter : Mardani
Dari Jenderal TNI hingga Dokter Digandeng Entaskan Stunting, jadi Bapak & Kakak Asuh Infografis stunting. ©2022 Merdeka.com/Dok. Kemenkes RI

Merdeka.com - Pemerintah tengah gencar mengentaskan stunting di Tanah Air. Berbagai upaya pun dilakukan guna mengentaskan stunting di Indonesia.

Salah satunya adalah menggelar program 'Semesta Mencegah Stunting' oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Program ini digelar dengan melibatkan berbagai tokoh di daerah di Indonesia untuk menjadi 'Kakak asuh cegah stunting'.

"BKKBN merangkul tokoh-tokoh di daerah-daerah se Indonesia untuk ikut terlibat dengan menjadi kakak asuh cegah stunting," tulis BKKBN dalam keterangannya dikutip Kamis (23/3).

2 dari 3 halaman

Dokter jadi Kakak Asuh Cegah Stunting

dokter jadi kakak asuh cegah stunting di bogor

©2023 Merdeka.com

Salah satu tokoh yang digandeng adalah dokter ahli kulit dan kelamin Dr Raendi Rayendra, SpKK, M.Kes, FINSDV, FAADV. Dia dinobatkan sebagai kakak asuh cegah stunting untuk Kota Bogor karena dikenal cukup aktif dalam permasalahan kesehatan di Kota Bogor.

Dia pun berharap dengan dukungan semua pihak, angka stunting di Bogor dan di Indonesia bisa ditekan. Dia juga menuyatakan sebagai kakak asuh cegah stunting di Bogor akan berupaya maksimal agar angka stunting di kota hujan bisa turun.

"Saya akan mengoptimalkan untuk bisa berkontribusi nyata menurunkan angka stunting di Kota Bogor," katanya.

Dalam acara kick off program 'Semesta Mencegah Stunting' tersebut juga dihadiri Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman selaku duta 'Bapak asuh anak stunting'. Selain itu hadir juga Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Kepala BPIP Prof Yudian Wahyudi, dan anggota Komisi IX DPR RI Krisdayanti.

3 dari 3 halaman

Jenderal Dudung Duta Bapak Asuh Anak Stunting

kasad jenderal dudung
©2022 Merdeka.com

 

Jenderal Dudung dikukuhkan menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting oleh BKKBN saat peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas), di Sleman, Rabu (29/6/2022). Seusai dikukuhkan menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting, Jenderal Dudung langsung memerintahkan jajaran TNI AD untuk mendukung penuh program percepatan penurunan stunting.

Berbagai upaya akan dilakukan oleh TNI AD untuk membantu penurunan angka stunting di Indonesia. "Saya akan minta laporan secara signifikan per koramil, per kodim, per kodam. Bagaimana upaya-upaya peningkatan, baik upaya internal melakukan penanaman lahan-lahan yang nonproduktif menjadi produktif, kemudian hasilnya kita berikan kepada masyarakat," kata Dudung.

Mantan Pangkostrad itu menilai pencegahan stunting bisa dimulai sedini mungkin atau sebelum melakukan pernikahan. Lewat sosialisasi yang masif, masyarakat diharapkan paham tentang bahaya stunting dan bersama-sama menurunkan angkanya. Karenanya dia berkomitmen terus melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai pencegahan stunting dalam setiap kegiatan yang dijalaninya.

"Saya biasanya melakukan kunjungan ke perguruan tinggi untuk menyampaikan wawasan kecintaan Tanah Air dan bela negara. Nanti akan saya sampaikan (bahaya dan pentingnya menurunkan angka stunting). Jangan sampai tanpa pengetahuan mengakibatkan keturunan yang kurang baik," kata Dudung.

[dan]
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Stunting
  3. Jakarta
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini