Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Eliezer Mati-matian Tes Masuk Polisi & TNI AL, Akhirnya jadi Anggota Brimob

Cerita Eliezer Mati-matian Tes Masuk Polisi & TNI AL, Akhirnya jadi Anggota Brimob Bharada E. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E mengungkapkan perjuangan sulitnya menjadi seorang anggota Polri.

Hal tersebut pernah ia sampaikan ketika membacakan nota pembelaan atau pledoi di sidang perkara pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta.

Cerita perjuangan Eliezer yang mati-matian ingin menjadi abdi negara itupun kembali disorot usai dirinya divonis 1 tahun 6 bulan penjara di kasus pembunuhan Brigadir J. Simak ulasannya:

Cerita Bharada E Masuk Polisi

Dalam sidang yang digelar pada Rabu, (25/1) lalu, Bharada E sempat menceritakan perjuangannya bisa bergabung dengan Korps Bhayangkara. Dia menyebut, menjadi seorang polisi adalah salah satu kebanggaannya dan keluarga.

Eliezer mengatakan, karena terlahir dari keluarga sederhana dia harus berjuang keras untuk menjadi anggota Polri. Dia pun sampai harus mencoba menjalani tes sampai beberapa kali.

bharada e

©2023 Merdeka.com

"Menjadi anggota Polri khususnya bagian dari Korps Brimob adalah suatu mimpi dan kebanggaan bagi saya dan keluarga. Setelah menjalani 4 kali tes bintara dari terakhir tes tentara, di mana sepanjang perjalanan tes yang berkali-kali dari 2016 sampai 2019," kata Eliezer.

"Selama 4 tahun saya pun tetap sambil bekerja sebagai supir di sebuah hotel di Manado untuk membantu orang tua saya. Karena saya tahu, untuk menjadi anggota Polri tidak mudah. Jadi saya harus terus berusaha," tambahnya.

Akhirnya Berhasil Lolos Seleksi

Berkat kerja kerasnya, di percobaan keempat Eliezer akhirnya dinyatakan lulus sebagai lulusan terbaik di Polda Sulawesi Utara. "Hal yang sangat membahagiakan dan membanggakan bagi saya dan keluarga. Di mana cita-cita saya hampir terujud menjadi anggota Brimob dan mengabdi pada negara dan dapat saya wujudkan," ungkapnya. Tepat di tanggal 30 Juni 2019 lalu, Eliezer meninggalkan kota kelahirannya di Manado untuk menjalani pendidikan ke Jawa Timur."Dengan membawa bekal sisa tabungan saya, saya merantau ke Watukosek. Mama saya dengan bangga sambil menangis memberi saya semangat dan doa. Saya pun berjanji akan menjalani pendidikan dengan baik agar papa mama saya bangga," ungkap Bharada E.

Ibunda Sebut Jadi Polisi Keinginan Eliezer Sejak Lama

Sementara itu, ibunda Eliezer, yakni Rynecke Alma Pudihang mengungkapkan jika menjadi seorang polisi memang cita-cita anaknya sejak lama. Sehingga, kejadian pembunuhan Brigadir J yang melibatkan Bharada E menurutnya tak membuat anaknya trauma menjadi polisi.Hal tersebut disampaikan oleh Rynecke usai menyaksikan langsung sidang vonis Eliezer dari kediaman pengacara Ronnya Talapessy di kawasan Rempoa, Tangerang Selatan.

orang tua bharada e

©2023 Merdeka.com

"Enggak (trauma jadi polisi). Icad itu memang cinta polisi, dia memang cinta polisi karena dari awal kan dia cita-citanya itu dia berjuang mati-matian sampai tiga kali, empat kali dengan Angkatan Laut. Tiga kali di kepolisian dia ikut tes, ketiga dia lolos," kata Rynecke kepada wartawan, Rabu (15/2)."Jadi enggak mungkin, dia enggak cinta apa yang sudah dia raih luar biasa dengan perjuangan yang luar biasa menjadi seorang anggota Brimob sampai peringkat satu itu luar biasa," sambungnya.

Vonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan resmi memvonis Bharada E dengan hukuman 1,6 tahun penjara dalam kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Rabu (15/2) kemarin. Bharada E merupakan mantan ajudan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo. Vonis ini jauh lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang sebelumnya 12 tahun. "Mengadili menjatuhkan pidana kepada terdakwa Pudilang Lumiu dengan pidana penjara selama tahun dan enam bulan," ucap Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso saat membacakan vonis, Rabu (15/2).

(mdk/khu)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Polisi Bripka Eko Widi Punya Anggota Kembar Identik, Sering Pusing Sendiri dan Salah Orang 'Wah'
Cerita Polisi Bripka Eko Widi Punya Anggota Kembar Identik, Sering Pusing Sendiri dan Salah Orang 'Wah'

Tanpa disangka, ia memiliki anggota yang kembar identik. Di tengah memberikan perintah, Bripka Eko sempat merasa dibuat pusing karena kerap kali salah orang.

Baca Selengkapnya
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.

Baca Selengkapnya
Kisah Brigjen Polisi Dicopot Jabatan karena Tolak Perintah Kapolri, Kariernya Malah Melesat Hingga Jadi Wakapolri
Kisah Brigjen Polisi Dicopot Jabatan karena Tolak Perintah Kapolri, Kariernya Malah Melesat Hingga Jadi Wakapolri

Cerita eks Wakapolri ungkap pernah dicopot dari jabatannya karena bantah perintah atasan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anak Yatim ini 2 Kali Gagal kini jadi Polisi Bikin Jenderal Polisi Salut, Sang Ibu 'Semoga Almarhum Bangga'
Anak Yatim ini 2 Kali Gagal kini jadi Polisi Bikin Jenderal Polisi Salut, Sang Ibu 'Semoga Almarhum Bangga'

Simak kisah inspiratif Bintara Polri anak yatim, sampai bikin kagum dua jenderal polisi.

Baca Selengkapnya
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri

Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Pemuda Asal Ambon 10 Kali Tes Akhirnya Jadi Tamtama, Kolonel TNI Sampai Kaget 'Kamu Enggak Ada Kerjaan Lain? Enggak Bosan?'
Pemuda Asal Ambon 10 Kali Tes Akhirnya Jadi Tamtama, Kolonel TNI Sampai Kaget 'Kamu Enggak Ada Kerjaan Lain? Enggak Bosan?'

Tak kenal menyerah, sosok anggota TNI ini mengaku sempat gagal 10 kali sebelum akhirnya menjadi abdi negara.

Baca Selengkapnya
Sebelum Tewas Bunuh Diri, Brigadir RAT Izin Sejak 10 Maret Untuk Kunjungi Kerabat di Jakarta
Sebelum Tewas Bunuh Diri, Brigadir RAT Izin Sejak 10 Maret Untuk Kunjungi Kerabat di Jakarta

Kasi Humas Porlesta Manado, Ipda Agus Haryono belum bisa mendetailkan terkait alasan kunjungan dari Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'

Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri
Ayahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri

Sosok jenderal polisi ini miliki nama dari satuan bantuan tempur milik TNI AD. Ternyata ada cerita di baliknya.

Baca Selengkapnya