Brigadir Polisi buat Mobil Sport Sendiri, Bahannya Ada Besi Bangunan dan Tripleks
Merdeka.com - Kreativitas tanpa batas dilakukan seorang aparat kepolisian. Brigadir Ian Aditya membuat mobil sport sendiri. Ia merupakan anggota Polsek Labuan, Resor Donggala, Sulawesi Tengah.
Terbilang unik, lantaran ia membongkar mobil bekasnya. Kemudian merakit dan membuat sendiri mobil sport yang begitu keren.
Ingin tahu penampakan mobil buatan sendiri sang Brigadir Polisi ini? Berikut ulasannya.
Sulap Mobil Murah jadi Mewah
Melansir dari kanal YouTube Ian Bapontar, Brigadir Ian masih memperhalus kondisi mobil sport hasil rakitannya sendiri. Berawal dari membeli mobil bekas merek Honda Civic Nova warna abu-abu kemudian dibongkar hingga diperoleh bagian dalam mesin.
"Ya ngomong-ngomong memang proses terjadinya mobil ini banyak tahapannya ya yang dilewati. Dari mobil awal Honda Civic Nova yang saya bongkar, saya potong-potong semua," kata Brigadir Ian.
Kanal YouTube IAN BAPONTAR ©2021 Merdeka.com
Barulah Brigadir Ian membuat rangka dengan besi bangunan dan tripleks. Tak ayal ia membutuhkan banyak perekat berupa lem dan isolasi. Meski begitu, tampilan mobil rakitannya tak kalah menarik dengan mobil sport pada umumnya.
"Saya buatin rangkanya dari besi bangunan, terus dibungkusin pakai tripleks. Terus pakai isolasi dan sebagainya sampai terbentuklah mobil kaya gini. Terus bodi mobil ini dari fiber," terangnya.
Waktu Pengerjaan Mobil Sport Sendiri
Kanal YouTube IAN BAPONTAR ©2021 Merdeka.com
Mobil sport yang didominasi warna kuning itu kini sudah menghabiskan dana sekitar Rp70 juta. Itu sudah termasuk harga mobil awal Rp32 juta.
Waktu yang dibutuhkan oleh Brigadir Ian untuk menghasilkan mobil sport ini sekitar 11 bulan.
"Lamanya pengerjaan ini ya sudah 11 bulan lebih. Sebenarnya kalau saya fokus ke mobil ini, mungkin bisa 7 bulan lebih cepat. Tapi ya mau bagaimana lagi, ada tugas juga saya sebagai abdi negara Polri. Jadi harus mengutamakan tugas," papar Ian.
Mobil Sport Bahan Besi Bangunan dan Fiber
Kanal YouTube IAN BAPONTAR ©2021 Merdeka.com
Sebagian besar bahan yang dibutuhkan untuk membuat mobil sport itu sendiri ialah fiber. Ian juga menggunakan besi bangunan dan tripleks. Selain itu penggunaan cat masih dasar belum dihaluskan lagi.
"Bahan-bahan pembuatan mobil ini 80 persen dari fiber. Untuk pengecatannya saya buat seperti ini dulu. Belum clear ya. Ini kalau dilihat memang sudah mengkilap ya. Tapi ini belum diolesin lagi," ujar Ian.
Kendala Membuat Mobil Sport Sendiri
Tentunya bukan hal mudah menyulap mobil bekas menjadi mobil mewah. Namun Brigadir Ian mengaku sulit untuk menghilangkan gelombang yang ditimbulkan dari fiber. Ditambah lagi, ada bagian yang belum rata.
"Kendalanya di bagian bodi mobil ini masih banyak tempat-tempat yang belum rata. Masih banyak gelombangnya. Ya harap maklum. Sampai kemarin saya kepikiran gelombang-gelombang kecilnya mau saya hilangkan. Mau didempul lagi," ucap Ian.
Kanal YouTube IAN BAPONTAR ©2021 Merdeka.com
Sementara itu, Brigadir Ian akan memerhatikan bagian interiornya dulu. Karena ia sudah membeli kulit, karpet, busa dan masih banyak lagi.
"Tapi ya itu mungkin makan waktu lebih lama. Sementara saya mau fokus ke interiornya dulu," pungkasnya.
Video Brigadir Polisi Buat Mobil Sport Sendiri
Berikut video proses pembuatan mobil sport rakitan sendiri oleh Brigadir Ian Aditya.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sindikat Penadah dan Penjual Mobil Bodong Lengek Squad di Pati Digulung Polisi
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaRAT bunuh diri di dalam mobil halaman rumahnya di Mampang Jaksel
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Baru-baru ini, Amalgam memproduksi miniatur mobil sport yang lebih mahal dari harga mobil asli. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaBBM Pertalite yang dibeli, dijual GP kembali secara eceran dengan harga Rp12.000 per liter.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaMobil bekas dengan harga Rp150 juta memang menarik untuk diboyong, apalagi bagi mereka yang memiliki dana terbatas. Yuk simak!
Baca Selengkapnya