Merdeka.com - Manfaat tawas ternyata cukup berguna untuk kecantikan dan juga kesehatan. Dikenal sebagai bahan membuat deodoran alami, ternyata ada ragam manfaat tawas yang mungkin belum banyak diketahui. Tawas atau alum adalah bongkahan kristal yang terbuat dari garam mineral bernama kalium alum. Di Asia Tenggara sendiri, tawas sudah digunakan sebagai deodoran alami selama ratusan tahun.

Hal ini berkat kandungan di dalamnya yang dipercaya bermanfaat untuk kebersihan tubuh, terutama ketiak. Untuk pengobatan, tawas juga sering dimanfaatkan sebagai satu astringent untuk mengecilkan jaringan dan meminimalkan pelepasan cairan tubuh, sebagai obat penahan untuk mengontrak jaringan organik dan menghentikan atau mengurangi pendarahan.

Lalu, apa saja manfaat tawas itu sendiri? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari hellosehat dan berbagai sumber, Senin (25/7/2022):

Atasi Bau Badan

Sudah menjadi rahasia umum jika tawas sangat bermanfaat untuk mengatasi bau badan. Selain sebagai deodoran alami, tawas juga dikenal mengandung bahan-bahan alami, serta klaim menurunkan risiko kanker payudara.

Saat dipakai sebagai pengganti deodorant kemasa, tawas juga bisa membantu memutihkan ketiak hitam, menghaluskan kulit ketiak, dan baik untuk ketiak yang sensitif.

Untuk mengatasi bau badan, campurkan bubuk tawas bersama dengan sedikit mur atau bubuk kayu damar. Lalu gunakan sebagai bedak tabur ke ketiak atau seluruh tubuh. Gunakan setiap dua hari sekali.

Obat Kumur atau Sariawan

Tawas putih disebut-sebut dapat menjadi obat yang baik dalam pengobatan infeksi jamur Candida albicans dan Candida tropicalis pada gigi. Oleh karena itu, untuk mengatasinya, banyak orang mengolahnya menjadi obat kumur.

Untuk membuatnya sendiri, rebuslah air dengan sedikit garam dalam panci sampai mendidih. Kemudian, tuangkan bubuk tawas dan aduk sampai larut. Gunakan untuk berkumur sebanyak 2 sampai 3 kali sehari.

Atasi Bau Mulut

Tawas juga diketahui bisa bantu atasi bau mulut. Salah satu penyebab utama bau mulut jelas merupakan penumpukan bakteri yang sering kali menghasilkan racun dan asam. Gunakan tawas juga sebagai bahan untuk berkumur. Sebab, tawas dapat mencegah pertumbuhan bakteri pada mulut dan membersihkannya.Menghentikan Pendarahan dan Luka Berdarah Tawas disebut dapat menjadi agen hemostatik yang efektif dalam mengontrol perdarahan jaringan parenkim hati pada model hewan. Anda bisa menaburkan bubuk tawas pada bagian luka yang berdarah. Namun, jika luka terlalu dalam dan pendarahan tetap tidak berhenti, Anda berarti memerlukan bantuan medis profesional.

Obati Kutu AirManfaat tawas selanjutnya adalah untuk mengobati kutu air. Masukkan 2 sampai 3 sendok makan bubuk tawas ke dalam air hangat dan rendam kaki di dalam air selama 20 menit. Keringkan kaki dengan kain yang lembut, tetapi jangan menggunakan kain sintetis. Lakukan tahapan tersebut secara teratur hingga kutu air sembuh.

Atasi Tumit Pecah

©2022 Merdeka.com

Selain kutu air, tawas juga dikatakan bisa bantu merawat tumit yang pecah-pecah. Caranya, tawas dipanaskan dalam wadah kosong kecil hingga mencair dan berbusa. Setelah semua air menguap, matikan api dan biarkan ampasnya dingin. Setelah itu, tumbuk hingga halus dan campurkan dengan sedikit minyak kelapa. Oleskan pada tumit yang pecah-pecah secara rutin.Obat CukurSifat antiseptik dari blok tawas menawarkan perlindungan terhadap mikroorganisme penyebab penyakit, sedangkan sifat astringent membantu mengurangi peradangan dan pendarahan.

Manfaat itulah yang membuat tawas bisa melindungi kulit dari pendarahan atau kemerahan setelah dicukur. Caranya, setelah bercukur, gosokkan sedikit tawas pada wajah yang basah selama beberapa detik. Setelah itu, bilas dengan air hingga bersih.

Cara Menggunakan Tawas untuk Ketiak

Tawas dapat membantu mengangkat minyak, kotoran, serta sel kulit mati sehingga kulit ketiak menjadi lebih cerah. Fungsi ini bisa membantu ketiak yang hitam menjadi lebih cerah. Untuk itu, tawas sangat dianjurkan untuk digunakan sebagai deodorant alami. Tawas tak hanya hadir dalam bentuk bongkahan batu kristal, tetapi juga tersedia dalam bentuk semprot, bubuk, serta cair. Jika Anda memutuskan untuk memakai tawas dalam bentuk batu kristal, Anda bisa mengikuti langkah-langkah penggunaannya di bawah ini:

Setelah mandi, keringkan tubuh dan ketiak Anda dengan handuk. Basahi batu tawas dengan air secukupnya. Oleskan batu yang basah pada ketiak secara merata. Gosok dengan gerakan atas-bawah atau memutar. Pastikan tidak ada bagian yang tajam atau retak pada batu tawas yang Anda gunakan supaya tidak melukai kulit. Biarkan ketiak mengering dengan sendirinya, kemudian kenakan pakaian Anda seperti biasanya.