5 Kebiasaan Ini Bisa Buat Kinerja Otak Menurun, Waspadai

Selasa, 19 November 2019 14:02 Reporter : Siwi Nur Wakhidah
5 Kebiasaan Ini Bisa Buat Kinerja Otak Menurun, Waspadai Bukti kalau otak manusia sebenarnya penipu. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Otak manusia membutuhkan latihan dan harus terus diasah agar tetap bekerja optimal. Apabila kinerja otak menurun, kesehatan tubuh dan mental akan ikut terpengaruh.

Ada beberapa kebiasaan buruk yang bisa mempengaruhi kinerja otak secara umum. Kebiasaan tersebut terkadang dianggap sepele sebagian orang. Apabila kebiasaan ini dilakukan terus menerus, justru akan berakibat buruk pada orang itu sendiri.

Kabar buruknya lagi, ukuran otak juga bisa mengecil hingga rusak bila mengalami penurunan fungsi otak. Terus berpikir menjadi salah satu cara mudah yang bisa dilakukan untuk mencegah penurunan kinerja otak.

Selain itu, kita bisa melakukan berbagai latihan otak dan mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi. Yang tak kalah pentingnya, hindari kebiasaan-kebiasaan sepele berikut ini.

2 dari 6 halaman

1. Kebiasaan Diam atau Kurang Berkomunikasi

diam atau kurang berkomunikasi rev2

Orang pendiam dan tidak banyak bicara biasanya diidentikkan sebagai ciri orang pintar. Tapi, terlalu diam dan kurang berkomunikasi dengan orang lain, justru bisa menurunkan kinerja otak.

Berbicara menjadi salah satu bentuk latihan otak yang mudah. Tidak harus terlalu banyak bicara, berdasarkan studi dari Universitas Michigan, setidaknya manusia harus berkomunikasi 10 menit dalam sehari untuk meningkatkan kinerja otak.

Dilansir dari laman Lifehack, Gary Lupyan dan Daniel Swingley menemukan bahwa mendengar suara dari benda yang dilihat juga dapat meningkatkan fungsi otak. Asal tidak banyak bicara hal yang tidak masuk akal, ya.

3 dari 6 halaman

2. Kebiasaan Konsumsi Gula Berlebih

Sama seperti bagian tubuh lain, otak juga membutuhkan nutrisi. Untuk mendapatkan nutrisi yang baik untuk otak, kita bisa mengonsumsi makanan sehat seperti kacang almond, sayuran hijau segar dan buah segar.

Yang harus diperhatikan dalam memilih makanan sehat untuk otak ialah kandungan gula tambahan. Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan produksi neuron oleh neurotropik terganggu.

Neuron berada di dalam otak dan berfungsi sebagai penyimpan informasi dan ingatan. Apabila produksinya terganggu, maka kinerja otak bisa menurun. Dalam tahap yang lebih serius, masalah ini dapat mengerdilkan otak dan merusak fungsinya.

4 dari 6 halaman

3. Kebiasaan Malas Berpikir, Kurang Latihan Otak

malas berpikir kurang latihan otak rev1

Di zaman yang serba mudah dan canggih ini, banyak kegiatan manusia dimudahkan oleh teknologi. Dampak buruknya, manusia menjadi malas berpikir. Bila kebiasaan ini diteruskan, kinerja otak bisa terus menurun dan tergantikan dengan mesin buatan.

Seiring dengan bertambahnya usia, kinerja otak manusia memang akan menurun. Sayangnya, dampak buruk kemajuan teknologi ini justru banyak menerpa anak-anak muda usia produktif.

Untuk mengurangi kebiasaan malas berpikir, kita bisa mencoba berbagai macam latihan otak. Di antaranya permainan puzzle, mendengarkan musik, membaca buku, atau mempelajari hal baru.

5 dari 6 halaman

4. Kebiasaan Tidak Sarapan

Sarapan atau makan pagi sangat penting untuk memulai hari. Sarapan mampu meningkatkan energi dan mood di pagi hari sebelum memulai aktivitas. Dengan energi yang cukup, maka kinerja otak juga akan meningkat.

Pemilihan menu sarapan tak kalah penting. Pilih menu makanan sehat yang ringan dan mengandung cukup nutrisi. Misalnya, buah apel, roti sandwich atau salad sayur. Makanan ini penting untuk menjaga kadar gula dalam darah.

Banyak orang yang kerap melewatkan sarapan karena sudah menjadi kebiasaan. Jika kebiasaan ini diteruskan, kinerja otak bisa menurun secara perlahan.

6 dari 6 halaman

5. Kebiasaan Tidur Sambil Menutup Kepala

tidur sambil menutup kepala

Satu lagi kebiasaan yang bisa menurunkan kinerja otak, yaitu menutup kepala saat tidur. Kebiasaan ini mungkin sangat sepele dan kerap dilakukan di waktu tertentu.

Untuk menjaga fungsi otak saat tidur, kita harus menghindari kebiasaan ini karena dapat mengurangi asupan oksigen ke otak. Jika kepala ditutupi saat tidur, kita hanya bisa menghirup karbonmonoksida saja.

Usahakan untuk mengurangi atau menghindari kebiasaan sepele di atas agar kinerja otak tetap optimal dan kesehatan mental terjaga.

[snw]
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Penurunan Kinerja Otak
  3. Yogyakarta
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini