Twitter Resmi Dibeli Elon Musk Seharga Rp 635 Triliun
Merdeka.com - Elon Musk akhirnya benar-benar menguasai Twitter. Media sosial berciri khas burung biru itu telah dibelinya seharga USD 44 miliar atau setara dengan Rp 635 triliun secara tunai. Hal itu diketahui dari cuitan ekspresi kegembiraan Musk saat kata sepakat telah dicapai.
"Yesss!!!," cuit Musk.
Dalam cuitannya itu, ia mengunggah pesan bahwa kebebasan merupakan cikal bakal lahirnya sebuah demokrasi. Twitter telah menjadi pusat bagi orang-orang untuk mendiskusikan beragam isu penting.
"Kebebasan berbicara adalah landasan cara kerja demokrasi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital di mana orang mendiskusikan isu-isu penting bagi masa depan umat manusia," katanya.
Selanjutnya, Musk telah mempersiapkan strategi terbaru untuk meningkatkan produk melalui fitur terbaru. Kata kuncinya adalah algoritma yang open source.
"Membangun algoritme open source, mengalahkan bot spam, dan mengautentikasi semua orang," ungkap dia.
Kesepakatan ini juga disambut baik oleh CEO Twitter, Parag Agrawal. Dia mengatakan, "Twitter memiliki tujuan dan relevansi yang berdampak pada seluruh dunia."
"Sangat bangga dengan tim kami dan terinspirasi oleh pekerjaan yang tidak pernah lebih penting," kata Parag.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elon Musk menjadi orang terkaya kedua di dunia dengan total kekayaan USD201,7 miliar atau setara dengan Rp3,1 kuadriliun.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kekayaan pertama dialami Elon Musk, yang menjalankan beberapa perusahaan, termasuk Tesla dan SpaceX.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan dalam laporan Bloomberg yang menyebut xAI dapat investasi jumbo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ia dibesarkan oleh kakak-kakaknya setelah orang tuanya yang berprofesi petani meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaElon musk terpaksa PHK 10 persen karyawan Tesla di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaUji coba ini adalah yang ditunggu-tunggu Elon Musk terhadap startup besutannya.
Baca SelengkapnyaDua miliarder ini masih saja ribut kapan bertarung. Terbaru, Elon sebut Mark tak serius.
Baca SelengkapnyaPada akhir tahun 2022, Mark mengalami penurunan kekayaan USD35 miliar atau setara Rp550 triliun.
Baca SelengkapnyaJauh Sebelum Elon Musk Bikin Tesla, Mobil Listrik Ini Sudah Ada, Pertama Diproduksi Massal di Dunia
Baca Selengkapnya