TikTok Batal Dibeli Microsoft
Merdeka.com - Rencana Microsoft untuk membeli TikTok akhirnya harus kandas. Informasi itu diungkap oleh Microsoft melalui laman situs resminya beberapa waktu lalu.
Dikutip dari The Verge, Senin (14/9), Microsoft mengatakan rencana untuk membeli TikTok dipastikan gagal setelah ByteDance sebagai pemilik tidak menerima tawaran perusahaan yang didirikan Bill Gates tersebut.
"ByteDance memberi tahu kami, mereka tidak akan menjual lini bisnis operasi TikTok di Amerika Serikat ke Microsoft," tulis Microsoft dalam pernyataannya.
Padahal, perusahaan tersebut sudah percaya diri dengan penawaran yang mereka tawarkan.
Menurut Microsoft, mereka sudah menawarkan hal terbaik untuk pengguna TikTok, sambil tetap melindungi keamanan nasional.
Hal itu dilakukan dengan membuat perubahan signifikan untuk memberikan standar keamanan tertinggi, privasi, dan memerangi disinformasi.
Gandeng Oracle
Usai memastikan tidak akan bekerja sama dengan Microsoft, TikTok ternyata dilaporkan telah menjalin kesepakatan dengan Oracle. Kedua perusahaan itu disebut akan menjadi rekanan untuk menjalankan bisnis di Amerika Serikat.
Kendati demikian, belum ada informasi pasti mengenai kesepakatan yang dilakukan dua perusahaan tersebut. Hanya dari informasi sumber anonim, kerja sama ini tidak melibatkan penjualan TikTok secara langsung.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustinus Mario Damar
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebut Microsoft dapat insentif seperti di negara lainnya.
Baca SelengkapnyaDPR AS akan mengambil sikap terkait aturan yang memaksa Bytedance, menjual kepemilikan Tiktok kepada pemilik di luar China jika masih ingin beroperasi.
Baca SelengkapnyaMedia sosial TikTok dan TikTok Shop menggabungkan dua fitur tersebut, padahal secara aturan seharusnya memiliki izin operasi yang berbeda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi direncanakan bertemu CEO Microsoft Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (30/4) pukul 08.30 WIB.
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Satya Nadella Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?
Baca SelengkapnyaJokowi menawarkan pembangunan Microsoft Asia-Pacific Research and Development di Bali atau Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaMicrosoft mengungkapkan kesiapannya untuk berinvestasi besar di Indonesia selama empat tahun ke depan
Baca SelengkapnyaKemendag akan terus memantau secara intens sampai proses kemitraan antara Tokopedia dan Tiktok 100 persen comply dengan Permendag 31.
Baca SelengkapnyaSektor ini akan menjadi concern Microsoft saat berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca Selengkapnya