Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Program Kewirausahaan Telkom Optimalkan Peluang UMKM di Berbagai Industri

Program Kewirausahaan Telkom Optimalkan Peluang UMKM di Berbagai Industri Program Kewirausahaan Telkom Optimalkan Peluang UMKM di Berbagai Industri. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama komunitas komunitas perempuan berkarya (Srikandi) TelkomGroup senantiasa berupaya untuk mendukung kesetaraan gender di lingkungan kerja maupun dalam lingkup yang lebih luas termasuk terhadap pelaku ekonomi mikro kecil binaannya. Dalam hal ini, sejalan dengan arahan Menteri BUMN RI Erick Thohir agar dapat mendorong perkembangan ekonomi digital secara menyeluruh melalui Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), Telkom turut mendorong pelaku UMKM wanita unggulan untuk dapat bertahan dan mengembangkan bisnisnya di tengah persaingan pasar yang semakin erat. Selain itu, program pelatihan kewirausahaan dan pemberdayaan bagi pelaku UMKM yang dijalankan oleh Telkom juga dikelola oleh sebagian besar tenaga ahli wanita.

Hingga saat ini tidak sedikit UMKM binaan Telkom yang berhasil leading sector bahkan tumbuh menjadi unggulan skala global pada lini usahanya seperti Batik OZZY Pekalongan. Pemilik usaha Batik OZZY, Lianawaty Hidayat, berhasil merintis butik fesyen dan batik handcraft dengan desain produk yang terinspirasi dari kombinasi peristiwa alam dan kehidupan sosial. Mengusung slogan 'The Most Unique Handcraft Batik from Pekalongan', Batik OZZY dapat dikenali dari ciri khas pada batik warna dan tulisan tangan pada rancangannya.

Program pinjaman modal usaha sebagai program utama dalam mendukung pelaku usaha hingga saat ini masih konsisten dijalankan oleh Telkom. Melalui program ini, Telkom banyak mencetak pelaku usaha unggulan yang berhasil dalam ekspansi bisnisnya. Hal ini dirasakan oleh usaha Batik Besurek khas Bengkulu 'ATIK', dirintis sejak tahun 1999, ATIK masih terus optimis untuk memperkenalkan daerah Bengkulu melalui produk kerajinan batik khasnya. Sempat mengalami kesulitan dalam bersaing dengan kompetitor, ATIK berhasil melakukan inovasi terhadap produk dan pemasarannya melalui bantuan yang disalurkan oleh Telkom.

Selain itu, UMKM Batik Widi Nugraha juga turut menjadi berpartisipasi pada program pembinaan yang diadakan oleh Telkom. Menjalankan usahanya sejak tahun 2010, Budi Siwi Riyayanawati, kini berhasil melahirkan ratusan lebih pecanting andal yang mendukung usahanya termasuk putra keduanya Widi Rosliandi Nugraha.

Terlahir sebagai penyandang disabilitas tuna rungu, Widi berhasil menyelesaikan pendidikannya dari SLB-B jurusan tata busana, untuk melanjutkan usaha batik. Telkom sebagai perusahaan yang terbuka pada keberagaman dan inklusivitas juga menjalankan program pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat penyandang disabilitas. Dengan keterbatasan yang dimiliki, Widi bersama seluruh pengrajin di Batik Widi Nugraha tetap optimis dalam mengikuti program pelatihan yang diadakan oleh Telkom.

"Menghadapi era ekonomi digital, Telkom menyadari bahwa kapabilitas digital masyarakat terutama pelaku UMKM menjadi hal yang krusial. Maka dari itu, Telkom memberikan solusi yang inovatif untuk dapat memperkuat kapabilitas digital termasuk access to capital, access to competence, dan access to commerce. Melalui berbagai program pembinaan dan pendanaan, Telkom akan terus konsisten mendorong mitra binaan unggulan untuk terus berinovasi dan memperluas pasar dengan digital," ujar SGM Community Development Center Telkom, Hery Susanto.

Di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat, Telkom juga tidak lupa untuk mendukung kelestarian budaya. Untuk itu, Telkom juga turut mengambil peran dalam melestarikan budaya melalui dukungan kepada pelaku UMKM kerajinan tradisional sekaligus meningkatkan taraf ekonomi dan produktifitas daerah.

Tuta Etnik Soppeng merupakan sebuah UMKM yang menawarkan produk anyaman tas plastik dengan kualitas tinggi karya sekelompok pengrajin tas anyaman di Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Pusat kerajinan ini tersebar di beberapa desa yakni Desa yaitu Desa Watu, Desa Labokong Kecamatan Donri-Donri, dan Cabenge Kecamatan Lalabata. Menurut pemilik usaha Tuta Etnik Soppeng, sejak pandemi Covid-19 permintaan pasar terhadap produk anyaman di Sulawesi Selatan semakin melonjak sehingga Tuta Etnik Soppeng memiliki peluang besar untuk memperluas pasar.

Program pembinaan kewirausahaan dan pemberdayaan yang dimiliki oleh Telkom tidak hanya memberikan pelatihan untuk meningkatkan keahlian produksi namun juga memberikan pemahaman terkait pemasaran sesuai dengan segmen usahanya. Untuk itu, melihat potensi permintaan pasar pada UMKM Tuta Etnik Soppeng, Telkom mendorong pemasaran produk anyaman tersebut melalui platform digital. Berkat pemasaran secara online, kini Tuta Etnik Soppeng berhasil menjangkau pasar di seluruh pulau Sulawesi, Jawa, bahkan hingga ke Papua.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Telkom Semakin Mudahkan UMKM Jangkau Pasar B2B
Telkom Semakin Mudahkan UMKM Jangkau Pasar B2B

PaDi UMKM hadirkan sistem pembayaran yang efisien untuk transaksi yang lebih mudah.

Baca Selengkapnya
Komitmen Telkom Percepat Program Peduli Lingkungan
Komitmen Telkom Percepat Program Peduli Lingkungan

Komitmen Telkom Percepat Program Peduli Lingkungan

Baca Selengkapnya
Cara Telkom Tawarkan Transformasi Digital di Sektor Pendidikan
Cara Telkom Tawarkan Transformasi Digital di Sektor Pendidikan

Telkom Indonesia melalui Indibiz menghadirkan solusi transformasi digital untuk pendidikan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Telkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah
Telkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah

DigiTiket dari Indibiz tawarkan kemudahan pencatatan data dan sistem tiket.

Baca Selengkapnya
Telkom Dinobatkan Sebagai BUMN Terbaik dalam Penanganan Krisis dan Pengelolaan Media
Telkom Dinobatkan Sebagai BUMN Terbaik dalam Penanganan Krisis dan Pengelolaan Media

BCOMSS 2024 merupakan ajang kompetisi tahunan antar BUMN di bidang komunikasi korporatdan program keberlanjutan.

Baca Selengkapnya
Semarakkan Hari Kartini dan Hari Bumi dengan Kisah
Semarakkan Hari Kartini dan Hari Bumi dengan Kisah "Kartini Jaga Bumi" dari Tokopedia Hijau

Menyambut perayaan Hari Kartini & Hari Bumi pada tanggal 21 & 22 April 2024, Tokopedia & TikTok melalui Shop|Tokopedia, mengembangkan program Tokopedia Hijau.

Baca Selengkapnya
Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan
Telkomsel Jalin Kerja sama dengan Google, Ini yang Mereka Lakukan

Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.

Baca Selengkapnya
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan

Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.

Baca Selengkapnya
Telkom Borong 4 Penghargaan dari Kementerian BUMN, Salah Satunya BUMN Terbaik Atasi Penanganan Krisis
Telkom Borong 4 Penghargaan dari Kementerian BUMN, Salah Satunya BUMN Terbaik Atasi Penanganan Krisis

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk meraih 4 penghargaan dari Kementerian BUMN dalam ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024.

Baca Selengkapnya