Petasan, satu dari empat temuan besar bangsa China
Merdeka.com - Di Bulan Ramadan, petasan dan kembang api seakan sudah menjadi tradisi yang tak terpisahkan di negeri ini. Tak terlihat di bulan-bulan biasa, keduanya menjadi salah satu komoditi paling dicari di bulan ini.
Memang, dalam penciptaannya sendiri, petasan dan kembang api digunakan untuk menyambut hari-hari bersejarah. Namun, seperti apa awal mula dari penciptaan kembang api ini?
Desas-desus menyatakan bahwa kembang api sendiri diciptakan oleh bangsa China jauh sebelum peradaban modern muncul. Kira-kira sekitar 2000 tahun yang lalu, atau pada masa-masa tahun masehi, orang China sudah mulai mengenal petasan dan kembang api.
Diperkirakan, kembang api sendiri pertama kali meledak pada masa dinasti Song (960-1279 M). Keberadaannya pertama kali diperkenalkan oleh salah seorang pendeta China bernama Li Tian.
Li yang saat itu tinggal di dekat kota Liu Yang, Provinsi Hunan, memang menggunakan kembang api dan petasan ini sebagai salah satu perangkat beribadahnya. Kala itu, petasan yang masih terbuat dari mesiu yang dimasukkan ke dalam bambu dibunyikan tiap kali dilakukan upacara pengusiran setan.
Seiring perkembangan zaman, pada abad 15 kembang api dan petasan mulai beralih fungsi. Secara perlahan, keduanya digunakan untuk merayakan berbagai kegiatan mulai dari kemenangan perang, perkawinan, dan perayaan besar China lainnya.
Lewat kembang api dan petasan inilah dunia pertama kali mengenal keberadaan mesiu. Lewat beberapa pengembangan yang dilakukan oleh para ahli, akhirnya kembang api dan petasan pun bisa direkayasa sehingga digunakan sebagai bahan peledak hingga roket.
Bersambung
Dari berbagai sumber
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaPemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelabuhan Chancay akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaPerjuangan dan semangat yang dimiliki pasukan tentara Indonesia melawan Belanda demi mempertahankan kemerdekaan begitu besar dalam peristiwa ini.
Baca SelengkapnyaSebuah daerah khusus peternakan ini dikenal mirip seperti padang rumput yang berada di Selandia Baru dan didirikan langsung oleh Pemerintah Hinda Belanda.
Baca SelengkapnyaEksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaPeti mati yang ditemukan di dalam makam berusia lebih dari 430 tahun ini dihias dengan sangat indah.
Baca SelengkapnyaManusia purba yang hidup China timur 1,5 juta tahun yang lalu melakukan berbagai aktivitas tidak hanya untuk bertahan hidup.
Baca Selengkapnya