Orbit Star H1 Bisa Terkoneksi 32 Pengguna
Merdeka.com - Huawei dan Telkomsel memperkenalkan modem terbaru, Orbit Star H1. Orbit Star H1 memiliki dukungan sinyal 4G dari Telkomsel. Modem ini dibanderol seharga Rp789.000 lengkap dengan paket data FantaSix sebesar 150GB selama 6 bulan.
Selain itu, Telkomsel memberikan benefit eksklusif berupa pulsa sebesar Rp25ribu untuk setiap pembelian modem Huawei tipe Orbit Star H1 hingga 31 Desember 2022.
Orbit Star H1 menggunakan modem 4G CPE dari Huawei yang dapat digunakan hingga 32 pengguna. Modem ini dilengkapi dengan power amplifier yang dapat memancarkan sinyal yang lebih kuat.
Selain itu, Orbit Star H1 memiliki 4 (empat) port LAN, dimana salah satu portnya mendukung LAN/WAN. Khusus smartphone Android juga dapat terhubung menggunakan satu sentuhan (One-Touch Connect) dengan NFC sehingga pengguna dapat terhubung dengan koneksi WiFi dengan lebih mudah.
"Sejak pertama kalinya diluncurkan pada Juni 2020, produk CPE merupakan pemimpin pasar modem dan sangat diminati konsumen Indonesia. Kami berharap momen ini merupakan salah satu langkah untuk lebih banyak lagi kemitraan dengan Telkomsel kedepannya," ujar Jacky Chen, CEO Huawei Indonesia dalam keterangannya, Kamis (20/10).
Hendri Mulya Syam, Direktur Utama Telkomsel, mengungkapkan bahwa, Telkomsel Orbit akan melanjutkan komitmen kolaborasi dengan Huawei bersama seluruh mitra distributor dan reseller.
"Mari kita maksimalkan kolaborasi untuk terus menghadirkan keunggulan Orbit sebagai peluang bisnis yang baru sekaligus memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan setia Telkomsel," jelas dia.
Orbit Star H1 merupakan varian terkini dari jajaran perangkat internet wifi rumah yang ditawarkan Telkomsel Orbit. Mengedepankan kualitas jaringan 4G/LTE terbaik dari Telkomsel, modem ini mampu mentransmisi sinyal internet dengan kecepatan rata-rata hingga 15 Mbps.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memiliki kapasitas 32 Gbps dengan frekuensi C-band dan Ku-band, satelit Telkom akan menempati slot orbit 113 BT.
Baca SelengkapnyaSatelit orbit rendah kini sedang ramai diperbincangkan, khususnya untuk mendistribusikan sinyal internet.
Baca SelengkapnyaSatelit Merah Putih 2 ini akan menjadi tolak ukur perkembangan digitalisasi Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masih ada operator seluler di negara-negara tertentu di dunia yang menjual paket internetnya begitu mahal.
Baca SelengkapnyaTerdapat perbedaan kedudukan antara Starlink Global dan Starlink Indonesia. Begini perbedaannya.
Baca SelengkapnyaIni keunggulan dari satelit Merah Putih 2 dengan memakai teknologi terbaru.
Baca SelengkapnyaSolo Giga City yang diimpikan Wali Kota Gibran Rakabuming Raka segera terealisasi setelah Pemkot Solo menjalin kerja sama dengan perusahaan China, Huawei.
Baca SelengkapnyaPada suatu masa ini pernah terjadi. Imbasnya bagi kehidupan begitu mengerikan.
Baca SelengkapnyaIKN akan menjadi tempat uji coba internet satelit milik Elon Musk itu.
Baca Selengkapnya