Indosat Ooredoo dambakan Palapa Ring selesai
Merdeka.com - Proyek Palapa Ring kini tengah dikebut oleh pemerintah. Palapa Ring ini merupakan proyek tulang punggung serat optic untuk transmisi layanan internet yang ditujukan ke daerah-daerah non komersil atau terpencil. Proyek yang sempat mangkrak 10 tahun ini, dibagi menjadi tiga paket atau wilayah yakni Palapa Ring Barat, Tengah, dan Timur.
Pelan tapi pasti, satu wilayah dari ketiga paket Palapa Ring itu sudah ada yang selesai. Palapa Ring Barat dinyatakan telah selesai dan mulai beroperasi, Terlepas dari itu, banyak operator yang tertarik untuk dapat menyambungkan jaringan pada akses Palapa Ring. Indosat Ooredoo menjadi salah satunya.
"Pasti dong, kita pakai (Palapa Ring). Mau barat, tengah, dan timur, kita akan pakai," ujar President Director & CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahyudi saat dijumpai di kantornya, Kamis (31/5).
Kendati begitu, meski ia memastikan akan merencanakan penggunaan jaringan tulang punggung internet itu, namun tentunya bila kualitas dari serat Palapa Ring itu sesuai dengan yang diinginkan.
"Tapi tetap akan melakukan evaluasi terlebih dahulu. Kalau memang kualitas oke, price oke, daripada kita bangun infrastruktur sendiri. Ini bisa saving Capital Expenditure (CAPEX)," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, Palapa Ring ini merupakan proyek besar pembangunan jaringan utama di seluruh wilayah Indonesia untuk bisa terkoneksi dengan internet sekaligus target Rencana Pita Lebar Indonesia 2014 hingga 2019. Nantinya, masyarakat pedesaan bisa menikmati internet dengan kecepatan 10 Mbps dan 20 Mbps bagi masyarakat perkotaan.
Untuk wilayah barat, direntangkan fiber optik bawah laut sepanjang 1.122 kilometer. Di wilayah tengah, digelar serat optik baik darat maupun laut sepanjang 1.676 kilometer.
Sementara, di paket wilayah timur, panjang kabel optik sekitar 5.681 kilometer di laut dan darat. Total proyek Palapa Ring II ini memiliki nilai investasi sebesar USD300-USD400 juta.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchinson, Steve Saerang menyampaikan, saat ini, layanan data Indosat sudah kembali normal sepenuhnya.
Baca SelengkapnyaSatelit Merah Putih 2 ini akan menjadi tolak ukur perkembangan digitalisasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menilai pemerintahan Prabowo-Gibran memerlukan uluran tangan dan dukungan partainya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tercatat terjadi lonjakan trafik data harian sebesar 8,9 persen dibandingkan rata-rata hari normal.
Baca SelengkapnyaMemiliki kapasitas 32 Gbps dengan frekuensi C-band dan Ku-band, satelit Telkom akan menempati slot orbit 113 BT.
Baca SelengkapnyaDengan adanya Samsat Digital Terminal Leuwipanjang, Aan berharap program serupa juga dikembangkan di Samsat seluruh wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaAHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaSaat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaInfraCo merupakan salah satu upaya perseroan menjadi perusahaan telekomunikasi digital.
Baca Selengkapnya