Grab Umumkan Ridzki Kramadibrata Jabat Dewan Komisaris
Merdeka.com - Grab Indonesia hari ini mengumumkan pengangkatan Ridzki Kramadibrata sebagai anggota Dewan Komisaris, yang secara resmi akan dijabat pada 1 Juli 2023. Sebelumnya, Ridzki menjabat sebagai President Grab Indonesia yang pertama.
Dalam keterangan persnya, Senin (8/5), Ridzki bergabung dengan Grab di Januari 2016 dan mengembangkan wilayah operasional Grab Indonesia ke 100 kota.
Pertumbuhan pesat tersebut terus berlanjut dan saat ini, Grab sebagai superapp terkemuka melayani konsumen di lebih dari 250 kota di seluruh Indonesia.
Saat pandemi COVID-19 melanda, Ridzki memimpin program kemanusiaan Grab untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak dan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Indonesia untuk mendistribusikan vaksin kepada kelompok masyarakat rentan.
Dalam jabatan barunya sebagai anggota Dewan Komisaris, Ridzki akan memberikan saran terkait kebijakan bisnis dan tata kelola Grab Indonesia. Sayangnya, Grab masih belum mengumumkan siapa pengganti Ridzki.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaPratikno mencontohkan, berkontribusi tidak harus selalu dari jalur eksekutif.
Baca SelengkapnyaSebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca SelengkapnyaGibran akhirnya buka suara soal ramainya akademisi mengkritik ayahnya, Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaTerlihat dari bagaimana Jokowi menyusun kabinet di pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan Mendikbudristek Nadiem Makarim menambah anggaran untuk riset, khususnya di perguruan tinggi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan pemilihan presiden pada 14 Februari 2024 mendatang bukan sekadar menjadikan Ganjar-Mahfud sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
Baca Selengkapnya