Ex Kapolri jadi komisaris, Grab yakin aksi penolakan bisa diatasi
Merdeka.com - Grab telah menunjuk mantan Kapolri Jenderal (Purn) Polisi Badrodin Haiti menjadi Komisaris Utama Grab Indonesia.
Dengan bergabungnya dia duduk sebagai penasihat dan pengawas direksi Grab Indonesia, Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, meyakini bahwa Grab mampu memecahkan persoalan lokal yang ada saat ini. Maklum di beberapa daerah masih ada resistensi terkait kehadiran transportasi berbasis online.
"Tentu, bimbingan beliau akan sangat berharga bagi Grab seiring dengan inovasi kami guna memecahkan permasalahan lokal dan mengarungi area regulasi Indonesia," jelas dia kepada Merdeka.com melalui pesan singkat, Senin (30/1).
Secara tak langsung, Ridzki menyampaikan jika kehadiran lulusan Akademi Kepolisian (AKPOL) tahun 1982 ini, diyakininya mampu turut menumbuhkan bisnis Grab Indonesia.
"Dengan bimbingan dari Pak Badrodin, kami berharap Grab dapat terus tumbuh dan berkembang. Beliau memberikan petunjuk praktis mengenai regulasi manajemen lalu lintas dan manajemen organisasi-organisasi besar di berbagai daerah di Indonesia berdasarkan pengalaman beliau," jelasnya.
Indonesia merupakan pasar terbesar Grab di Asia Tenggara. Grab akan terus berekspansi ke kota-kota lainnya di Indonesia, meningkatkan layanan transportasinya, dan berinvestasi dalam layanan GrabPay sebagai platform pembayaran mobile.
Sejak diluncurkan pada 2012, Grab telah berevolusi dari aplikasi pemesanan taksi sederhana menjadi aplikasi pemesanan transportasi darat terbesar di Asia Tenggara. Kini, Grab memiliki 580.000 mitra pengemudi aktif dalam jaringannya dan telah diunduh di 30 juta perangkat.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu disampaikan Sigit saat membuka pelaksanaan Rapim Polri di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Kamis, 29 Februari 2024
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaKapolri Klaim Perayaan Tahun Baru di Indonesia Berjalan Aman dan Lancar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kehadiran Kortas Tipidkor diharapkan bisa menjadi solusi dan jawaban atas kegelisan masyarakat terhadap kejahatan korupsi.
Baca SelengkapnyaMeski dalam Pemilu terjadi perbedaan pendapat, persatuan dan kesatuan merupakan nilai yang harus terus dijaga.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1 lebaran.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan perekonomian di Indonesia mengalami pertumbuhan gara-gara war takjil.
Baca Selengkapnya