Beberapa Produk Gojek Ada yang Sudah BEP
Merdeka.com - Saat ini Gojek telah menjadi sebuah ekosistem terintegrasi yang menggerakan orang, barang, dan uang. Segala kebutuhan masyarakat, boleh dibilang telah lengkap hanya dari sebuah aplikasi.
Meski begitu, dari banyaknya produk yang ditawarkan Gojek, diakui beberapa produk ada yang sudah mencapai titik Break Event Point (BEP).
"Ada beberapa produk kami yang lebih mature dan sudah BEP serta kompetitif di pasar," jelas Presiden Grup Gojek, Andre Soelistyo saat acara konferensi pers perubahan logo Gojek di kantornya, Pasaraya, Jakarta, Senin (22/7).
Dilanjutkan Andre, ada juga beberapa produk baru yang diluncurkan oleh Gojek. Sehingga belum bisa dilihat progresnya secara signifikan. Namun, ia juga mengakui masih ada layanannya belum menunjukan progres yang signifikan, padahal sudah cukup lama di pasar.
"Dari beragam portfolio yang kami miliki itu, macam-macam. Ada yang sudah BEP, masih tahap investasi, dan juga masih negatif," terangnya.
Sayangnya, Andre tidak menyebutkan layanan apa saja dari Gojek yang sudah BEP, tahap investasi, serta masih negatif. Kendati demikian, untuk layanan Gojek yang berada di luar negeri, progresnya dirasa cukup signifikan, seperti di Thailand, Vietnam, dan Singapura.
Rata-rata 3 pasar internasional Gojek telah memperoleh 1 juta order dalam kurun waktu kurang dari 3 bulan.
"Di Vietnam, Thailand, dan Singapura, kehadiran kami ditunggu-tunggu konsumen dan mantra driver karena bisa memberikan pilihan," jelasnya.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.
Baca SelengkapnyaGorengan adalah makanan yang jadi favorit banyak orang termasuk untuk berbuka puasa. Sayangnya makanan ini sebaiknya dhindari.
Baca SelengkapnyaSelanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.
Baca SelengkapnyaShopee telah meluncurkan program terbaru "Garansi Bebas Pengembalian".
Baca SelengkapnyaIbu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaTotal ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca Selengkapnya