5 Petunjuk Penting yang Sering Dilupakan Pengguna Baru iPhone

Merdeka.com - iPhone telah menjadi citra smartphone premium sejak diluncurkan Steve Jobs. Tidak ada yang berubah dalam 15 tahun ini. Perusahaan yang berbasis di Cupertino ini telah berhasil mengapalkan lebih dari 2,2 miliar unit iPhone sejak 2007. Semua data ini menunjukkan bahwa iPhone adalah ponsel yang diinginkan banyak orang.

Jadi, masuk akal jutaan pelanggan beralih ke iOS dari Android setiap tahun. Tetapi ada perbedaan serius antara kedua sistem ini. Selain itu, pengguna iPhone pertama kali menghadapi beberapa kesulitan dan membuat kesalahan saat pertama kali menggunakannya. Apa saja? Berikut lima kesalahan pengguna saat pertama kali menggunakan iPhone seperti dilaporkan GizChina, Jumat (16/9).

1. Mengabaikan tombol mute

Pada smartphone Android, tidak ada tombol mute. Hanya smartphone OnePlus sebelumnya yang menggunakan desain seperti itu. Tetapi mulai dari OnePlus 10T, tidak ada tombol itu di samping. Jadi dapat dikatakan ini tersedia secara eksklusif di iPhone.

2. Memaksimalkan ruang penyimpanan iCloud

iCloud adalah tempat semua foto, pesan, data aplikasi, dan lainnya disimpan. Plus, iCloud mencadangkan iPhone kamu setiap malam saat ada Wi-Fi. Semua informasi yang disimpan di sini, termasuk data kesehatan, dompet, dan kata sandi, dienkripsi dengan aman.

Kamu juga dapat menggunakan iCloud sebagai layanan penyimpanan biasa seperti Google Drive atau Dropbox. Pengguna pun dapat menyimpan hampir semua yang diinginkan di iCloud, selama memiliki ruang penyimpanan yang cukup. Untuk mengunggah file, hanya perlu membuka aplikasi File dan mengetuk "iCloud" di bawah tab "Browser".

3. Fitur Find My iPhone tak pernah diaktifkan

Pengguna iPhone baru mungkin mengabaikan penggunaan fitur Find My iPhone. Tapi perlu diketahui, fitur tersebut begitu berguna. Terutama mulai dari iOS 15, ia memiliki kemampuan untuk melacak iPhone 11 atau model yang lebih baru selama berjam-jam setelah baterai mati. Demikian juga, pengguna dapat menemukan iPhone meskipun tidak memiliki konektivitas ke Wi-Fi atau jaringan seluler.

4. Salah Beli Asesoris iPhone

Jika kamu membeli iPhone 12 atau lebih baru (tidak termasuk model iPhone SE), ponsel akan mendukung MagSafe. Yang terakhir memungkinkan kamu menghubungkan aksesori seperti pengisi daya, dompet, dan baterai ke iPhone. Fitur ini bekerja dengan menggunakan cincin magnet melingkar yang terpasang pada iPhone dan aksesori yang kompatibel dengan MagSafe. Jadi, tidak boleh membeli aksesori yang tidak mendukung MagSafe.

Selain MagSafe, kamu juga harus melihat aksesoris Lightning. Apple memiliki apa yang disebutnya program Made For iPhone (MFi), yang mengesahkan produk untuk bekerja dengan iPhone. Aksesori MFi memastikan kompatibilitas dengan iPhone kamu dan memastikan baterai ponsel tidak terbakar. Membeli pengisi daya yang tidak bersertifikat, terutama dari merek yang tidak dikenal, dapat menyebabkan kerusakan serius pada iPhone-mu.

5. Pengguna iPhone pertama kali kerap klik notifikasi pop-up tanpa membaca

Apple sangat memperhatikan privasi. Saat mengunduh atau membuka aplikasi untuk pertama kalinya, kamu akan mendapatkan banyak jendela pop-up yang meminta izin untuk melakukan berbagai tindakan. Jadi tidak disarankan pengguna menerima semuanya. Sebaliknya, pengguna harus membaca apa yang diminta dan bertindak sesuai dengan itu.