Menhan Prabowo Dukung Pemasaran Pesawat CN235 PTDI ke Pasar Internasional
Prabowo menyebut, beberapa negara telah menyatakan minat terhadap pesawat CN235, seperti Afrika, Timur Tengah, Amerika Latin, hingga beberapa negara Asia dan Eropa.
Prabowo menyebut, beberapa negara telah menyatakan minat terhadap pesawat CN235, seperti Afrika, Timur Tengah, Amerika Latin, hingga beberapa negara Asia dan Eropa.
Prabowo meminta anggota dewan tidak perlu khawatir kekuatan perang di lautan.
Menhan Prabowo Minta Persetujuan DPR Jual Dua Kapal Perang. Menhan Prabowo Subianto menghadiri rapat bersama DPR untuk meminta persetujuan menjual kapal perang KRI Teluk Mandar 514 dan KRI Teluk Penyu 513. Rapat tersebut juga diikuti Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono.
Bukan hanya pertahanan IKN yang dibahas dalam rapat tersebut. Dia menuturkan pertahanan seluruh wilayah juga dibahas.
Prabowo juga meminta kepada jajarannya untuk meningkatkan kesiapan dan profesionalisme pertahanan dan keamanan.
Dia merinci ancaman militer bisa berbentuk kekuatan militer asing, ataupun kekuatan bersenjata di dalam negeri.
Usai sambutan, acara Rapim dilanjutkan dan digelar secara tertutup oleh media. Selain itu, Turut hadir pada Rapim seperi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
"Kami, Kemhan dan saya pribadi sangat berterima kasih yang sedalam-dalamnya atas kunjungan Bapak sebagai orang tua kami, pembimbing kami, sekaligus tokoh bangsa," ungkap Prabowo.
Menhan Prabowo Subianto mengundang sejumlah tokoh senior TNI. Untuk memberi masukan dalam menghasilkan produk strategis di bidang pertahanan.
Kunjungan tersebut membuat Prabowo bertindak tak biasa. Dia menyambut hingga mencium tangan sang tamu.
Menhan Prabowo menerima kunjungan Try Sutrisno. Try merupakan mantan Panglima ABRI. Prabowo menyambut dengan penuh hormat sampai mencium tangan Try.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga memberikan keris kepada tokoh senior TNI. Juru Bicara Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pemberian keris merupakan kebiasaan Prabowo.
Prabowo menjelaskan pertemuan itu dilakukan untuk menggalang masukan untuk Kemhan. Sehingga bisa menghasilkan produk-produk strategis di bidang penyelenggaraan pertahanan negara.
Balitbang Kementerian Pertahanan RI dan PT Dahana sendiri melalui kolaborasi bersama PT Pindad dan Institut Teknologi Bandung berhasil melaksanakan uji coba produk propelan spherical powder.
Turut mendampingi Menhan Prabowo pada pertemuan itu, Wamenhan M. Herindra, Irjen Kemhan Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksan.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai Prabowo memang kurang mahir dalam memoles diri atau melakukan pencitraan dibandingkan calon potensial lainnya kini.
Prabowo mengatakan produk strategis pertahanan tersebut adalah dokumen yang sangat berpengaruh terhadap kekuatan pertahanan negara.
Menhan Prabowo Subianto meluncurkan Kapal Cepat Rudal (KCR) 60 Meter kelima. Hasil karya anak bangsa industri pertahanan dalam negeri PT PAL Indonesia. Kapal ini memperkuat dan memodernisasi kebutuhan alutsista di jajaran TNI AL.