?Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman angkat bicara setelah tidak hadir dalam rapat dengan Komisi I DPR. Dalam rapat itu, seharusnya Kasad Dudung mendampingi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Dudung mengaku tak menghadiri rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I lantaran diminta Panglima TNI mengecek pasukan untuk bertugas.

Jenderal Dudung membenarkan adanya keterlibatan personel Brigif 20 dalam jual beli senjata.

Dudung kembali menegaskan kalau ada perbedaan itu merupakan hal yang biasa dalam satu organisasi. Termasuk dengan wakil atau staf di angkatan darat.

Hingga saat ini, Kasad Dudung menilai tidak ada ketegangan yang terjadi antara dirinya dengan Jenderal Andika Perkasa. Ia menegaskan masih sering berkirim pesan singkat dengan Panglima TNI.

Sosok Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman disorot, lantaran tidak hadir dalam raker bersama komisi I DPR. Keberadaan Dudung pun banyak ditanyakan anggota dewan.

Menurutnya, bahwa ada perbedaan pendapat dalam sebuah diskusi itu hal yang biasa dan wajar terjadi dalam lembaga atau organisasi manapun.

Panglima TNI dan KSAD memastikan seluruh matra di TNI solid.

Para Pangdam juga diminta memprioritaskan program-program ketahanan pangan dalam rangka membantu pemerintah menghadapi ancaman krisis pangan.

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman bertolak ke Kalimantan Timur. Dudung rupanya ikut meninjau lokasi pembangunan Mabesad baru di lokasi Ibu Kota Nusantara (IKN). Menggunakan ATV, Dudung membelah jalanan. Berikut potret selengkapnya, dilansir dari akun Instagram @dudungabdurachman.

Dengan wajah bingung si bayi gemas itu mencari-cari hingga menengok ke samping sang kakek. Namun kicauan burung tersebut tak ditemukannya.

Dudung merasa terkesan dengan hasil lagu 'Satria Indonesia' yang ternyata hasil karya penyanyi sekaligus penulis lagu Trie Utami. Sosok vokalis grup musik jazz legendaris Indonesia, Krakatau.

Tersangka kasus dugaan korupsi berupa pemberian dan penerimaan suap serta gratifikasi terkait pelaksanaan berbagai proyek di Pemkab Mamberamo Tengah itu diduga melarikan diri ke Papua Nugini ketika hendak dijemput paksa tim penyidik KPK.

Tak terkira, anak perwira tersebut kini menjadi anak buah Dudung. Ada ungkapan tak terduga dari sosok Brigjen TNI itu bagi Dudung.

Akhir pekan ini, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Kehadiran sang cucu menjadi hal yang membahagiakan.

Beliau baru saja menginjak usia ke-96 tahun. Tak disangka, beliau mendapatkan kejutan dari dua sosok jenderal TNI.

Selain menjenguk istri Kopda Muslimin, Kasa Dudung juga menemui tiga anak korban. Dalam pertemuan itu, Kasad Dudung berjanji ikut memantau kondisi ibunda mereka.

Kasad mengilustrasikan perang Rusia dan Ukraina yang belum usai sampai saat ini memberikan gambaran telah terjadi perang berlarut di mana kekuatan besar tidak mampu mengakhiri perang secara keseluruhan.