Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perambah Kayu Ilegal di Samosir Diamankan Polisi, Sita Barang Bukti Ini

Perambah Kayu Ilegal di Samosir Diamankan Polisi, Sita Barang Bukti Ini Perambahan Kayu Ilegal di Samosir. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Pihak Tipidter Satreskrim Polres Samosir berhasil mengamankan satu unit alat berat berupa excavator pengapit kayu yang diangkut menggunakan truk di Simpang 4 HKBP Bolon, Pangururan pada Senin, 12 Juni 2023 kemarin.

Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman mengatakan, alat berat yang diangkut menggunakan truk bernopol BH 8785 MU tersebut diduga hendak kembali menuju Tapanuli Utara. Selain itu, petugas juga mengamankan empat orang pekerja.

"Satu unit excavator beserta empat orang pekerja berinisial WS, LH, MS, dan M sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan. Alat berat disebut operator milik warga Hutagalung warga Tapanuli Utara," jelasnya mengutip dari Antara (13/6).

Perambah Kayu Ilegal

ilustrasi penebangan liar

education.nationalgeographic.org

AKBP Yogie melanjutkan, pengamanan alat berat tersebut digunakan untuk perambahan kayu pinus yang dilakukan oleh warga setempat bernama Maruli Manat Situmorang di lokasi penebangan Dolok Nipatil/Lopak-Lopak, Dusun II Desa Hutaginjang, Kecamatan Simanindo, Samosir.

Lokasi perambahan tersebut rupanya berada di perbukitan dengan sudut kemiringan yang cukup curam sehingga dapat memicu terjadinya bencana alam seperti banjir maupun tanah longsor. Petugas juga mendapati laporan dari masyarakat setempat ke Polres Samosir terkait aktivitas perambahan kayu tersebut.

"Ada 51 rumah dan satu sekolah berada tepat di bawah lokasi penebangan kayu. Tentu sangat berbahaya bagi nyawa yang tinggal di sana," tutur Yogi.

Tak Mengantongi Sertifikat

ilustrasi garis polisi

©2023 Merdeka.com

Setelah mengamankan empat pekerja dan satu unit alat berat perambah kayu pinus, AKBP Yogie bersama tim Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) XII dan Dinas Lingkungan Hidup setempat meninjau lokasi perambahan kayu tersebut.

Benar saja, lokasi tersebut merupakan di luar kawasan hutan lindung melainkan APL (Areal Pengguna Lainnya) dengan tingkat resiko tinggi yang belum mengantongi sertifikat kepemilikan lahan dan izin kelengkapan dokumen AMDAL.

"Kita sudah cek dan tanyakan kepala desanya, lahan itu rupanya tidak memiliki sertifikat kepemilikan. Jadi kita beri peringatan bagi yang bersangkutan untuk berhenti bekerja di lokasi," jelasnya.

Adanya aduan dan penolakan dari masyarakat setempat, petugas pun memasang garis polisi di kawasan perambahan kayu untuk proses lebih lanjut.

"Kawasan penebangan sudah di garis polisi agar tidak ada aktivitas dulu di sana, menunggu proses hukum," katanya.

(mdk/adj)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan

Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.

Baca Selengkapnya
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap

Usaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mobil Pembawa 500 Ribu Batang Rokok Ilegal Digerebek di Salatiga
Mobil Pembawa 500 Ribu Batang Rokok Ilegal Digerebek di Salatiga

Penggagalan distribusi rokok ilegal tersebut berawal dari laporan intelijen

Baca Selengkapnya
Tampang 'Koboi' di Mampang Ancam Pengendara Berujung Ditangkap, Benda Ditodongkan ke Korban Pistol Korek Api
Tampang 'Koboi' di Mampang Ancam Pengendara Berujung Ditangkap, Benda Ditodongkan ke Korban Pistol Korek Api

Pelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Jambi Meledak, Satu Orang Tewas
Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Jambi Meledak, Satu Orang Tewas

Korban telah dievakuasi dari Puskesmas Jangga Baru ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.

Baca Selengkapnya
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.

Baca Selengkapnya
Berantas Impor Ilegal, Polri Ungkap 21 Perkara dan Musnahkan Barang Bukti Senilai Rp68 Miliar
Berantas Impor Ilegal, Polri Ungkap 21 Perkara dan Musnahkan Barang Bukti Senilai Rp68 Miliar

Sigit menyebut, jika pihaknya telah mengungkap sebanyak 21 perkara atas kasus dugaan impor ilegal.

Baca Selengkapnya
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Kesal, Polisi Turun Tangan
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Kesal, Polisi Turun Tangan

Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Resah, Polisi Turun Tangan

Baca Selengkapnya