Niat Mau Puasa Wajib dan Sunnah Beserta Tata Cara Pelaksanaannya
Merdeka.com - Berpuasa merupakan salah satu kewajiban yang harus dijalankan oleh setiap umat Islam. Puasa terdiri dari puasa wajib yang dilaksanakan sebulan penuh pada bulan ramadan, dan puasa sunnah yang terdiri dari berbagai macam jenis puasa. Puasa termasuk dalam rukun Islam yang ke-3. Maka dari itu, setiap Muslim harus mengetahui niat mau puasa serta tata cara pelaksanaannya.
Urgensi untuk mengetahui niat mau puasa dan tata caranya ini merupakan satu hal yang penting. Karena, apabila rukun dan tata cara puasa tidak dilaksanakan dengan baik dan benar, maka puasa tidak akan diterima. Tentu kita kita akan merugi apabila ibadah puasa kita tidak diterima.
BACA JUGA: Doa Sahur Dan Berbuka Puasa Ramadhan Beserta Artinya
Oleh karena itu, berikut niat mau puasa wajib dan sunnah, berikut tata caranya. Puasa wajib yang akan dibahas adalah puasa qadha ramadan, dan untuk puasa sunnah yang akan dibahas adalah puasa Senin Kamis dan puasa Dawud.
Niat dan Tata Cara Puasa Wajib
Niat Puasa Qadha RamadanPuasa ramadan merupakan puasa wajib. Namun, apabila pada saat bulan ramadan Anda tidak bisa melaksanakannya, maka perlu ada pengganti puasa di hari lain. Puasa tersebut dinamakan puasa qadha ramadan.
Berikut ini adalah niat mau puasa qadha ramadan.
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’i fardli syahri ramadhani lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku berniat untuk meng-qadha puasa di bulan ramadan esok hari karena Allah SWT”
Tata Cara Puasa Qadha Ramadan©Shutterstock
Adapun tata cara yang perlu diketahui ketika melaksanakan puasa qadha ramadan adalah;
Pertama; berniat pada malam hari. Niat mau puasa merupakan unsur penting ketika hendak melaksanakan puasa ramadan. Niat puasa ramadhan harus dilaksanakan sebelum fajar terbit. Apabila setelah terbitnya fajar dan belum melaksanakan niat, maka puasa tidak sah.
Kedua: berpuasa. Ketika fajar sudah terbit, maka lakukanlah puasa sebagaimana puasa di bulan ramadan. Hindari berbagai macam hal yang bisa membatalkan puasa, yaitu makan dan minum, berhubungan seksual, dan lain sebagainya.
Niat dan Tata Cara Puasa Sunnah
Niat Puasa Senin KamisDikutip dari laman islam.nu.or.id, puasa Senin Kamis merupakan puasa sunnah yang dilakukan pada hari Senin dan hari Kamis dalam satu minggu. Puasa Senin Kamis memiliki beberapa keutamaan karena puasa yang selalu dilakukan oleh Rasulullah. Adapun niat mau puasa sunnah Senin Kamis adalah:
Niat puasa Senin:
Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa sunnah hari Senin karena Allah SWT”
Niat puasa Kamis:
Nawaitu shauma yaumil khamisi lillai ta’ala.
Artinya: "Aku niat berpuasa sunnah hari Kamis karena Allah SWT"
Tata Cara Puasa Senin KamisSetelah mengetahui niat mau puasa Senin Kamis, selanjutnya Anda perlu mengetahui tata cara melaksanakan puasa Senin Kamis.
Pertama: melakukan niat. Puasa Senin Kamis harus diawali dengan niat. Bedanya, niat puasa sunnah boleh dilakukan pada siang harinya sebelum tergelincirnya matahari dan sebelum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.
Kedua: waktu melaksanakan puasa Senin Kamis adalah hari Senin dan Kamis. Meskipun begitu, sebelum melaksanakan puasa Senin Kamis, perlu diketahui beberapa hari yang dilarang melakukan puasa. Seperti hari raya Idulfitri, hari raya Idul adha, hari tasyriq, dan lain sebagainya.
Niat Puasa DawudPuasa Dawud merupakan puasa sunnah yang dilakukan dengan waktu selang-seling setiap hari. Menurut laman islam.nu.or.id, puasa Dawud merupakan puasa sunnah yang memiliki beberapa macam keutamaan yaitu merupakan puasa sunnah yang disukai oleh Allah, puasa sunnah paling utama, dan lain sebagainya. Berikut ini adalah lafal niat mau puasa Dawud:
Nawaitu shauma dawuda lillahi ta’ala
Artinya:”Aku niat berpuasa Dawud, sunnah karena Allah SWT”
Tata Cara Puasa DawudSetelah mengetahui niat mau puasa dawud, selanjutnya adalah tata cara pelaksanaan puasa Dawud yang perlu untuk diketahui:
Pertama: melaksanakan niat. Puasa Dawud merupakan puasa sunnah yang juga wajib untuk melaksanakan niat mau puasa Dawud.
Kedua: waktu melaksanakan puasa Dawud bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa. Yaitu hari raya Idulfitri, hari raya Iduladha, hari tasyriq, dan lain sebagainya.
Ketiga: selang-seling. Puasa Dawud merupakan puasa yang dilakukan secara selang seling, yaitu satu hari puasa dan satu hari tidak berpuasa. Menurut Al-Ghazali, bahkan puasa Dawud lebih utama ketimbang melaksanakan puasa setiap hari. Hal itu karena puasa Dawud dilakukan secara selang-seling dan manusia akan mengalami naik turun syahwat dan kondisi tubuh yang tidak stabil.
Demikian adalah niat mau puasa wajib dan sunnah beserta tata cara pelaksanaannya. Setelah mengetahui niat mau puasa wajib dan sunnah, Anda tentu sudah tidak kebingungan lagi dalam menjalankan puasa wajib dan sunnah yang perlu dilakukan.
(mdk/mff)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Niat Puasa Rajab sekaligus Ganti Puasa Ramadhan, Begini Penjelasannya
Bolehkah niat Puasa Rajab sekaligus ganti puasa Ramadhan?
Baca SelengkapnyaRukun Puasa dan Syarat Sah Pelaksanaannya, Umat Islam Wajib Tahu
Rukun puasa mencakup serangkaian aturan dan tata cara yang harus diikuti secara sungguh-sungguh dan ikhlas.
Baca SelengkapnyaPuasa Syaban Berapa Hari? Berikut Waktu dan Keutamaannya
Puasa Sya'ban adalah praktik ibadah sunah yang dilakukan oleh umat Muslim pada bulan Sya'ban, sebulan sebelum bulan Ramadan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
7 Keutamaan Puasa Syaban, Umat Muslim Wajib Tahu
Salah satu keutamaan puasa di bulan Syaban adalah terkait dengan persiapan menyambut bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaNiat Puasa Ganti bulan Ramadhan, Pahami Dasar Hukum dan Ketentuannya!
Mengganti puasa Ramadhan ini juga bisa disebut dengan puasa Qadha. Layaknya puasa lainnya, ada niatan puasa ganti Ramadhan yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaBacaan Doa Buka Puasa sesuai Sunnah, Ketahui Kapan Waktu Membacanya
Meski buka puasa dianjurkan untuk disegerakan, jangan lupa untuk membaca doa buka puasa saat berbuka.
Baca SelengkapnyaTata Cara Puasa Ganti Ramadhan, Lengkap dengan Niatnya
Hukum mengganti puasa Ramadhan berdasarkan Al-Quran dan hadis adalah wajib bagi setiap muslim.
Baca SelengkapnyaNiat Sholat Sunnah Qabliyah, Tata Cara, dan Keutamaannya yang Penting Diketahui
Dilaksanakan sebelum sholat wajib, ketahui hal-hal dasar tentang sholat sunnah qabliyah ini.
Baca SelengkapnyaNiat Bayar Utang Puasa Ramadhan beserta Hukum dan Tata Caranya
Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal di waktu selain bulan Ramadhan.
Baca Selengkapnya