Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK Geledah Rumah Pribadi Wali Kota Tanjungbalai, Ini Faktanya

KPK Geledah Rumah Pribadi Wali Kota Tanjungbalai, Ini Faktanya Ilustrasi KPK. ©2021 Merdeka.com/kpk.go.id

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah pribadi Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial di Jalan Sri Wijaya Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Sumatra Utara (Sumut) pada Selasa (20/4).

Diperkirakan, sebanyak 5 orang petugas KPK memasuki rumah Wali Kota, yang saat itu dijaga oleh sejumlah personel kepolisian dari Polres Tanjungbalai.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut perihal penggeledahan ini. Namun pihak KPK sempat mengatakan, tidak ada operasi tangkap tangan (OTT) saat penggeledahan terjadi.

Melansir dari ANTARA, berikut fakta terkait penggeledahan di rumah pribadi Wali Kota Tanjungbalai tersebut.

Geledah Kantor Wali Kota

Usai melakukan penggeledahan di rumah pribadi Wali Kota, petugas KPK selanjutnya melakukan penggeledahan di ruang Kerja Wali Kota yang berada di Balai Kota Tanjungbalai.

Sebanyak 8 orang petugas KPK memasuki ruang kerja Wali Kota, dengan 4 di antaranya masing-masing terlihat membawa koper berwarna gelap.

Tak hanya ruang kerja Wali Kota, petugas KPK juga diketahui melakukan penggeledahan di ruang kerja Sekdakot yang berada di Balai Kota Tanjungbalai.

Petugas Sita Sejumlah Dokumen

Dari hasil penggeledahan di ruang kerja Wali Kota, Sekdakot dan Badan Kepegawaian Daerah setempat, petugas KPK menyita sejumlah surat-surat (dokumen) yang diperlukan. Hal ini disampaikan oleh Kabid Mutasi BKD Tanjungbalai, Ahmad Suang Kupon, yang saat itu mendampingi petugas KPK saat penggeledahan berlangsung. "Ada banyak dokumen yang disita. Dan besok sejumlah pejabat akan menjalani pemeriksaan di Polres Tanjungbalai," ujarnya.

Tak Ada OTT

Terkait hal ini, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, pihaknya memastikan tidak ada operasi tangkap tangan (OTT) yang terjadi selama penggeledahan di Kota Tanjungbalai tersebut. "Informasi yang kami terima tidak ada OTT," katanya pada Selasa (20/4). Namun, Ali membenarkan memang ada kegiatan dari tim KPK di Kota Tanjungbalai dalam rangka mengumpulkan bukti-bukti yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi."Namun demikian, benar ada kegiatan tim KPK di sana dalam rangka pengumpulan bukti," ucap Ali.

(mdk/far)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah

Polres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.

Baca Selengkapnya
KKB Gali Lubang Putus Jalan Trans Papua Sugapa Titigi di Intan Jaya, Begini Penampakannya
KKB Gali Lubang Putus Jalan Trans Papua Sugapa Titigi di Intan Jaya, Begini Penampakannya

Aksi KKB mengakibatkan aktivitas masyarakat terganggu.

Baca Selengkapnya
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk

Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pimpinan: 190 Diperiksa, 50 Pegawai Terima Suap Pungli di Rutan KPK
Pimpinan: 190 Diperiksa, 50 Pegawai Terima Suap Pungli di Rutan KPK

Tak tanggung-tanggung, diduga sebanyak 93 pegawai lembaga antirasuh terlibat dalam skandal pungli ini.

Baca Selengkapnya
KPK Bakal Periksa Keluarga SYL Telusuri TPPU
KPK Bakal Periksa Keluarga SYL Telusuri TPPU

Dia mengatakan tidak mudah untuk menelusuri fakta persidangan tersebut dengan pemeriksaan terhadap keluarga inti.

Baca Selengkapnya
KPK Cegah 7 Orang ke Luar Negeri Terkait Korupsi Pengadaan Rumah Dinas DPR RI
KPK Cegah 7 Orang ke Luar Negeri Terkait Korupsi Pengadaan Rumah Dinas DPR RI

Terhadap ketujuh orang tersebut dicegah untuk enam bulan pertama hingga bulan Juli 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS

Seorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Banjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam
Banjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam

Saat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.

Baca Selengkapnya
Kelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit
Kelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit

Meski perhitungan berlangsung hingga dini hari keesokan harinya para petugas tersebut sampai saat ini dalam kondisi sehat.

Baca Selengkapnya