Aksi Perampokan Sepeda Motor Gunakan Sajam Terekam CCTV, Korban Sempat Mengejar
Merdeka.com - Lagi-lagi tindak kriminalitas menggunakan senjata tajam (sajam) kembali terjadi. Kali ini terjadi di Jalan Pukat V, Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung pada Selasa (14/3) pukul 02.00 WIB.
Dari pantauan akun Instagram @tkpmedan, aksi perampokan sepeda motor menggunakan sajam itu terekam kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian. Terlihat ada dua pelaku menggunakan sajam jenis parang mengincar korban yang tampaknya akan memasuki rumahnya.
Pelaku menghampiri korban tanpa menggunakan kendaraan lain, hanya bermodalkan sajam saja. Kemudian pelaku yang menggunakan baju berwarna hitam langsung mengayunkan parang kepada korban, lalu pelaku berbaju putih bertugas merampas motor korban.
Potongan video dari rekaman CCTV itu viral di beberapa platform media sosial khususnya di kawasan Sumatra Utara dan juga Kota Medan.
Korban Sempat Mengejar Pelaku
©2023 Merdeka.com
Sesaat sebelum kedua pelaku merampas sepeda motor, korban sempat berteriak lantaran terkejut melihat dua orang menghampirinya dan melayangkan sajam tersebut.
Kemudian, korban juga sempat mengatakan "tolong.. tolong" ketika motornya sudah berada di tangan pelaku. Meskipun tidak terjadi aksi pembacokan, namun korban sempat mengejar motornya yang dibawa pelaku. Namun nahas, pelaku tampaknya berhasil membawa kabur motor milik korban.
Meskipun korban sudah berteriak minta tolong, terlihat sekali kondisi di tempat kejadian yang sudah sangat sepi, sehingga tidak ada warga sekitar yang mengetahui atau mendengar teriakan korban sekalipun. Tak heran jika pelaku justru semakin beringas dan tidak takut dengan korban.
Direspons Pihak Kepolisian
©2023 Merdeka.com
Masih dari pantauan akun Instagram @tkpmedan, video singkat tersebut memicu komentar dari netizen termasuk akun milik Polrestabes Medan, @polrestabes.medan.
"Terima kasih atas informasinya, akan segera kami tindak lanjuti. Berkenan Bapak/Ibu juga bisa menghubungi hotline pengaduan kami di Polrestabes Medan dengan nomor 081275851994 dan akun @polrestabes.medan" tulis akun tersebut.
Selain itu, beberapa netizen sudah merasa tidak heran dengan kejadian serupa yang terus-menerus terjadi di Kota Medan.
"Memang betol lah Gotham City di bilang." komentar dari akun @habibrick.
"Gawat bah MEDAN ini🤦" kata @m.rinaldihrp.
"Gawat udah medan ini tiap hari berita kriminal no 1 dari kota2 besar👏👏" tulis akun @muhammad_amin994.
(mdk/adj)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak mondar-mandir melihat kondisi sebelum mengambil motor milik korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaKesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaPenindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca Selengkapnya