Korban virus mirip SARS bertambah 5 orang
Merdeka.com - Setelah sebelumnya satu orang dideteksi terkena virus yang mirip SARS, kini lima orang kembali memperlihatkan gejala infeksi virus yang sama. Saat ini lima orang warga Denmark tersebut tengah dirawat di Odense University Hospital (OUH), Denmark tengah.
Menurut keterangan pejabat rumah sakit dalam siaran pers (25/09), kelima pasien tersebut mengalami gejala infeksi akibat virus baru corona yang menyebabkan penyakit pernafasan akut.
Selanjutnya, lima orang ini akan menjalani pemeriksaan untuk mengetahui perkembangan virus corona dan pemicu umum lainnya terkait dengan infeksi pernafasan tersebut.
Virus corona sendiri adalah keluarga besar virus yang mampu menyebabkan demam dan sindrom gangguan pernafasan akut (SARS). Diperkirakan masa inkubasi virus corona adalah selama tujuh hingga 10 hari.
Sementara ini, kelima pasien ditempatkan dalam ruang isolasi hingga hasil pemeriksaan dikeluarkan pada Rabu sore waktu setempat, seperti dikutip dari Xin Hua (26/09).
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaWarga sekitar sebenarnya sudah mencoba menangkap kucing tersebut, namun gagal.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak
Baca SelengkapnyaSineas dari tiga negara yakni Indonesia, Korea Selatan, dan Malaysia bersatu dalam film bertajuk LOOK AT ME TOUCH ME KISS ME.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaCiri kucing rabies yang penting diketahui dan dipahami oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca Selengkapnya