Profil
Roberto Velazquez Alomar
Robert Alomar mengawali karir sebagai pemain baseball profesional pada tahun 1988. Saat itu ia bergabung dengan klub San Diego Padres. Ia yang kini dikenal sebagai salah satu legenda baseball Amerika ini berposisi sebagai Second Baseman. Robbie, begitu ia akrab dipanggil lahir di Ponce, Puerto Rico pada 5 Februari 1968. Debutnya bersama San Diego Padres dimulainya pada tanggal 22 April 1988, hari yang akan selalu dikenangnya. Menurut statistik, selama karirnya ia sudah mengoleksi banyak sekali penghargaan. Hingga ia dimasukkan kedalam Baseball Hall of Fame, tempat kehormatan di mana nama para legenda baseball berkumpul. Ia tercatat 10 kali meraih Gold Gloves, tertinggi sepanjang sejarah bagi pemain di posisinya. Ia juga 4 kali mendapat penghargaan Silver Slugger, terbanyak kedua selama ini.
Sebenarnya, tidak heran jika bakat bermain dan insting yang dimilikinya sangatlah hebat. Ia merupakan anak dari Sandy Alomar, Sr. mantan pemain All-stars dengan posisi yang sama dengannya sebagai second baseman. Sedangkan kakaknya bernama Sandy Alomar, Sr. , pemain Major League berposisi sebagai penangkap (catcher) yang sekarang bekerja sebagai pelatih bench di Cleveland Indians.
Karirnya yang cemerlang diiringi juga dengan insiden yang sempat mencemarkan namanya sebagai pemain baseball profesional. Pada salah satu pertandingan di bulan September 1996, ia tertangkap kamera ketika dengan sengaja meludahi wasit pengawas lapangan bernama John Hirschbeck. Saat itu ia terlibat argumen panas dengan sang wasit yang menurut Robbie melakukan keputusan yang kurang benar. Sang bintang mencoba membela diri ketika kasus ini diproses lebih lanjut. Ia berkilah bahwa Hirschbeck mengeluarkan hinaan yang berbau rasis kepadanya. Namun, Robbie tetap dijatuhi sanksi tidak boleh bermain selama 5 pertandingan reguler dan ia menyumbang sebesar 50 ribu dolar U.S untuk penelitian penyakit ALD. Pada akhirnya, baik Robbie maupun Hirschbeck memutuskan untuk berdamai dan meminta maaf satu sama lain pada 22 April 1997. Alomar memutuskan pensiun dari baseball pada 2005 dan ia masuk daftar penghargaan pemain ke 12 yang pensiun dari Toronto Blue Jays.
Riset dan analisis: Muhammad Nizar Zulmi