UU Pilkada disahkan, PDIP kebut siapkan Cagub DKI
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuturkan bahwa partainya akan mempercepat persiapan memilih calon pemimpin DKI Jakarta. Terlebih, revisi UU Pilkada juga baru disahkan DPR.
"Dengan disahkannya UU Pilkada tentu kita berharap agar KPU segera menetapkan tahapan-tahapan pilkada serentak dan kami akan serius lagi dan berkonsentrasi dalam mempercepat seluruh tahapan-tahapan persiapan para calon pemimpin," ucap Hasto kepada awak media di DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (2/6).
Menurutnya demokrasi harus mendengarkan aspirasi walaupun itu dari fraksi lain. Ini agar mencapai sebuah titik temu yang dapat diformulasikan ke dalam UU Pilkada.
"Iya memang demokrasi kan musyawarah, harus mendengarkan aspirasi dari fraksi lain agar mencapai titik temu dan diformulasikan ke UU Pemilihan Kepala Daerah," ungkapnya.
Hasto berharap, proses Pilkada harus betul-betul mampu menghasilkan kontestasi demokrasi yang jujur dan adil (jurdil).
"Karena rakyat secara langsung akan memberikan hasilnya untuk pemimpin terbaik. PDI Perjuangan terus mempersiapkan calon-calon pemimpin melalui calon kepala daerah agar mereka bisa memberi tanggung jawabnya kepada rakyat," pungkasnya.
Untuk diketahui, PDI Perjuangan telah membuka pendaftaran bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta sejak Jumat 8 April 2016 lalu. Ketua Pelaksana Tugas (PLT) DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Bambang Dwi Hartono menuturkan bahwa hingga saat ini partainya telah menerima enam nama bakal calon yang mendaftar sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
"Pihak kami telah menerima enam bakal calon yang mendaftar, yaitu 2 mendaftar sebagai calon wakil gubernur dan sisanya menjadi calon gubernur. Mereka berasal dari eksternal partai," tutur Bambang kepada awak media dalam acara Konsolidasi dan Pemantapan pengurus PDI Perjuangan se Jakarta Selatan si GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Minggu (10/4).
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak keseluruhan permohonan sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku hingga saat ini belum mengetahui sosok yang mendaftar untuk Pilkada DKI Jakarta ke partai politik Koalisi Perubahan yaitu PKB, PKS atau NasDem.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaSaat ini, partai-partai politik sedang membuka pendaftaran tokoh-tokoh yang ingin maju di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaIda bersyukur bisa lolos ke DPR setelah bertarung di Dapil II DKI. Menurutnya, PKB saat ini masih fokus ke pemilu legislatif.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca Selengkapnya