Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai Rakernas, PDIP sembunyikan calon Pilgub Jateng dan Jatim

Usai Rakernas, PDIP sembunyikan calon Pilgub Jateng dan Jatim Hasto. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - PDI Perjuangan baru saja menyelesaikan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) selama dua hari di Hotel Grand Bali Beach, Denpasar Selatan, Bali selama dua hari terakhir. Selain mempertegas dukungan kepada pemerintah, mereka juga telah menentukan bakal calon Gubernur Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sekretaris Jendral DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto mengatakan, partai besutan Megawati Soekarnoputri ini terus berupaya menjaga keutuhan NKRI. Tidak itu saja selain membahas soal agenda Pilgub, mereka juga menekankan sikap partai yang selalu mendukung program kerja dari Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Kita tekankan untuk berkomitmen bahwa PDIP sebagai partai rumah kebangsaan Indonesia yang betul-betul punya komitmen menjaga Pancasila, konstitusi kita, NKRI dan Bhinneka. Seluruh komitmen itu dijabarkan di dalam seluruh keputusan partai dan tertuang dalam rakernas tadi. Kita juga punya komitmen yang kuat untuk mendukung Bapak Jokowi-JK," katanya di Denpasar Selatan, Bali, Minggu (21/5).

Dia mengungkapkan, rekomendasi telah dibuat dan dari itu langkah strategis partai telah terprogram dengan sistemik untuk tahun-tahun ke depan. Termasuk juga soal agenda pembahasan Pilgub dan Pilkada ke depannya, kata Hasto jadi pembahasan serius dalam rapat kerja nasional yang di gelar di Bali.

"Untuk Pilkada dan Pilgub, semuanya dibahas detil. Sekali lagi, mohon maaf. Ya itu hanya untuk konsumsi internal, termasuk untuk Jateng, Jabar dan Jatim juga Bali. Kita perkuatkan di sini, termasuk untuk Jateng dan Bali, kita belum bisa sampaikan sekarang karena masih dibahas lebih detil secara internal," ujarnya.

Selain itu, Hasto juga sempat menyampaikan permohonan maafnya karena Rakernas kali ini tidak dilakukan secara terbuka. "Sebelumnya saya minta maaf pada rekan-rekan, di mana seluruh rangkaian acara rapat kerja nasional yang kedua yang dimulai bertepatan dengan hari kebangkitan nasional dilaksanakan secara tertutup. Itu karena memang ini bagian dari konsolidasi dan bagaimana partai merancang evaluasi program-program partai ke depan," tutupnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah

Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.

Baca Selengkapnya
Isu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Isu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP

Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PPP Merasa Terhormat Disambangi Prabowo, Siap Pindah Koalisi?
PPP Merasa Terhormat Disambangi Prabowo, Siap Pindah Koalisi?

PPP merasa terhormat bila Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke partainya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Purnawirawan Jenderal Polri Mengaku Dukung Prabowo-Gibran, Ini Alasannya
Blak-blakan Purnawirawan Jenderal Polri Mengaku Dukung Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

Pasangan Prabowo GIbran diyakini bisa melanjutkan apa yang dilakukan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya
Pengusaha Curhat ke Jokowi soal Pilpres 2024 hingga Kesinambungan Program Pemerintah Selanjutnya

Pertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin
Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin

Timnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan

Baca Selengkapnya