TKN Akan Gelar Simulasi Debat Bagi Jokowi-Ma'ruf Amin
Merdeka.com - Direktur Program Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima mengatakan, akan ada satu sesi dimana pasangan calon nomor urut 01 akan melakukan simulasi debat. Namun, dia enggan membeberkan waktunya.
"Hanya sekali saja bareng nanti. Waktunya memang dirahasiakan, tidak dibuka. tapi hanya sekali untuk coaching," katanya di Jakarta, Jumat (11/1).
Dia mengungkapkan, simulasi debat ini merupakan salah satu cara mempersiapkan Ma'ruf Amin. Menurutnya, tak akan sulit mensinkronisasikan Ketua MUI itu dengan Jokowi karena latar belakangnya.
"Intinya tidak terlalu sulit menyinkronkan Pak Kiai Ma'ruf sama Pak Jokowi. Karena Pak Kiai Ma'ruf juga seorang intelektual, seorang dosen, seorang yang banyak berkecimpung di dunia pendidikan, data-data, analisis. Semua itu membuat Pak Kiai Ma'ruf enggak kesulitan dan fondasinya sudah sama," jelasnya.
Sebelumnya, Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir menjelaskan, TKN dan Ma'ruf akan menyamakan persepsi atau latihan. Alasannya, kata dia, debat tidak seperti ceramah yang sering dilakukan Ma'ruf.
"Beliau sendiri kan kalau diberikan ceramah wah luar biasa bisa jam-jaman Alhamdulillah. Tapi dengan biasanya dua menit, nah ini perlu coba sinkronisasikan," kata Erick usai bertemu Jusuf Kalla.
Bahkan, lanjut dia, penyamaan persepsi itu akan dilakukan 15 Januari mendatang. "Beliau sendiri akan tanggal 15 akan mulai mencoba menyamakan persepsi," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin merahasiakan pilihannya dan bakal menyoblos pada 14 Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar format debat yang dibuat KPU ini diubah karena dinilai menjadi ajang saling menyerang personal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Timnas AMIN menyarankan Presiden Jokowi datang langsung debat capres-cawapres Pemilu 2024 agar bisa menilai
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menilai kebijakan Presiden Jokowi menaikkan tunjangan pegawai Bawaslu terkesan dipaksakan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaRoby menilai, Mahfud MD menguasai materi debat cawapres
Baca SelengkapnyaJokowi berjanji akan segera menetapkan pengganti Mahfud paling lama tiga hari.
Baca Selengkapnya