Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tingkatkan elektabilitas, Kang Emil blusukan ke pasar Cikarang & Cibitung

Tingkatkan elektabilitas, Kang Emil blusukan ke pasar Cikarang & Cibitung Ridwan Kamil di Pasar Cibitung. ©2018 Merdeka.com/Adi Nugroho

Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 1, Ridwan Kamil blusukan ke Pasar Induk Cibitung dan Cikarang di Kabupaten Bekasi. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan elektabilitas di daerah tersebut.

Kang Emil, sapaan akrabnya, lebih dulu tiba di Pasar Cikarang yang berada di Kecamatan Cikarang Utara pada pukul 11.00 WIB. Sampai di sana, Wali Kota Bandung periode 2013-2018 tersebut langsung menyapa pedagang selama satu jam. Tak sedikit pedagang meminta swafoto.

Emil kemudian menuju ke Pasar Induk Cibitung, pasar terbesar di wilayah Bekasi. Sama seperti di Pasar Cikarang, Emil memperkenalkan diri kepada pedagang bahwa dirinya adalah Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 1.

Begitu tiba di pasar itu pukul 14.00 WIB, Kang Emil langsung disambut pedagang. Mayoritas pedagang mengeluhkan kondisi pasar yang becek, sampah menumpuk sehingga menimbulkan aroma tak sedap. Emil merespon dengan berjanji akan memperbaikinya jika dipilih menjadi Gubernur Jawa Barat.

Emil mengakui suaranya di Bekasi masih kalah dibanding dengan pasangan lain. Karena itu, ia berusaha meningkatkan elektabilitasnya agar bisa mendulang suara lebih banyak, minimal 40 persen di wilayah tersebut.

"Saya di Pantura ini belum menang, termasuk di Kabupaten Bekasi. Tapi, saya ini kan belum mulai," kata Kang Emil, Selasa (27/2).

Di Kabupaten Bekasi Kang Emil mengaku baru bergerak untuk meningkatkan elektabilitasnya. Mengacu pada pemilihan Wali Kota Bandung, awalnya tingkat elektabilitas dari hasil survei hanya enam persen, tapi setelah bekerja berakhir dengan 45 persen.

Dengan demikian, kata dia, cukup wajar jika suaranya di Bekasi masih rendah. Pihaknya akan bekerja dengan maksimal untuk menggaet pemilih di wilayah Bekasi, yang disebut-sebut basis dari Deddy Mizwar.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ajengan Se-Cirebon Dukung Prabowo-Gibran, Tingkatkan Elektoral Target 60 Persen di Jabar
Ajengan Se-Cirebon Dukung Prabowo-Gibran, Tingkatkan Elektoral Target 60 Persen di Jabar

Bergabungnya para tokoh ini akan membawa dampak besar untuk meningkatkan elektoral.

Baca Selengkapnya
Menteri Erick Klaim Bansos Pangan Sukses Jaga Inflasi Indonesia di Level 2,6 Persen
Menteri Erick Klaim Bansos Pangan Sukses Jaga Inflasi Indonesia di Level 2,6 Persen

Salah satunya karena berhasil menahan tingkat inflasi di kisaran 2,6 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri
Waspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri

Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.

Baca Selengkapnya
Benarkah Semprot Air ke Jalan Kurangi Polusi Udara Jakarta, Ini Penjelasan BRIN
Benarkah Semprot Air ke Jalan Kurangi Polusi Udara Jakarta, Ini Penjelasan BRIN

Ada sejumlah catatan yang membuat penyemprotan air ke jalan tak sepenuhnya efektif mengurangi polusi udara.

Baca Selengkapnya
Pabrik Arang Batok Kelapa di Jaktim yang Disegel Bisnis Turun Temurun, Sudah Eksis Lebih dari 40 Tahun
Pabrik Arang Batok Kelapa di Jaktim yang Disegel Bisnis Turun Temurun, Sudah Eksis Lebih dari 40 Tahun

Pabrik yang berada di sisi Sungai Ciliwung itu saat ini masih disegel dengan garis kuning milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Menhub Akui Sulit Kendalikan Arus Mudik di 3 Lokasi Ini
Menhub Akui Sulit Kendalikan Arus Mudik di 3 Lokasi Ini

Menhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.

Baca Selengkapnya
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Landa Jakarta hingga Papua Selama Sepekan ke Depan
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Landa Jakarta hingga Papua Selama Sepekan ke Depan

BMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024

Baca Selengkapnya