Temui Yusril, Hasnaeni 'wanita emas' siap berduet lawan Ahok
Merdeka.com - Hasnaeni Moein pagi tadi mendatangi kantor pengacara, Yusril Ihza Mahendra, di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Hasnaeni tiba sekitar pukul 10.50 WIB.
Politikus Demokrat yang dijuluki 'wanita emas' ini datang memakai kerudung dan baju berwarna putih. Kedatangannya langsung disambut Yusril di depan kantornya.
"Tidak menutup kemungkinan kita bergandengan sebagai gubernur dan wakil gubernur untuk membangun DKI Jakarta 7 kali lebih cepat," kata Hasnaeni di kantor Yusril.
Diketahui, Yusril dan Hasnaeni ramai diberitakan bakal ikut meramaikan Pilgub DKI 2017 mendatang. Meski belum mempunyai kendaraan politik yang pasti, Yusril mulai melakukan safari politik dengan sejumlah orang, mulai dari petinggi parpol hingga artis.
Di sisi lain, Mischa Hasnaeni Moein atau sering dikenal 'Wanita Emas' kepanjangan dari 'Era Masyarakat Sejahtera' kerap muncul akhir-akhir ini terutama dalam memperebutkan kursi orang nomor satu di DKI Jakarta pada Pilgub 2017 mendatang. Wanita Emas yang mengaku siap bersaing melawan para calon kandidat Gubernur DKI Jakarta terutama Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca Selengkapnya