Sandiaga: Kalau Pejabat Lihat Pasar Saham, Saya Pasar Tradisional
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno kembali masuk pasar tradisional. Kali ini, Sandi blusukan ke pasar Larangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (1/1). Dalam kesempatan ini, Sandi sempat berseloroh dan membandingkannya dengan para pejabat.
"Kalau biasanya para pejabat melihat pasar saham, maka saya membuat terobosan untuk melihat pasar tradisional," katanya seperti dilansir Antara.
Pendiri Saratoga ini mengajak pedagang pasar tradisional bersama-sama menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok, karena pasar tradisional merupakan salah satu tulang punggung perekonomian.
"Pasar merupakan sentra ekonomi rakyat dengan harga yang murah. Semoga pada tahun 2019 mendatang harga bisa semakin murah dan pembeli bisa sumringah," katanya di sela kunjungan ke pasar Larangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa.
Dalam kunjungan ini, Sandiaga juga sempat melakukan dialog dengan pedagang di Pasar Larangan untuk melihat sejauh mana kondisi harga kebutuhan bahan pokok saat ini.
"Kalau melihat harga memang ada kenaikan seperti harga bawang merah dari biasanya Rp 23.000 kini menjadi Rp 26.000 dan ini harus dicarikan solusi," katanya.
Dia juga mengapresiasi pedagang pasar di tempat tersebut karena beroperasi selama 24 jam, dengan demikian maka roda perekonomian yang ada di pasar tersebut bisa terus dilakukan.
"Pasar merupakan sentra ekonomi rakyat dengan harga murah pasar harus bangkit jangan sampai pasar sedikit dan terhimpit," katanya.
Di lokasi yang sama, Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia, Ferry mengatakan, pasar merupakan tukang punggung perekonomian, terutama saat terjadinya krisis pada tahun 1998.
"Di saat perusahaan-perusahaan besar harus oleng karena diterjang dampak krisis tahun 1998, keberadaan pasar ini justru mampu bertahan dan menopang perekonomian masyarakat," katanya.
Sementara itu, Fifi salah satu pedagang mengaku saat ini memang agak susah untuk menjajakan barang dagangannya karena ada beberapa harga yang belum stabil.
"Mungkin karena dampak tahun baru seperti sekarang ini," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Sandiaga, Mahfud tinggal menyampaikan pesan berdasarkan pengalaman dimilikinya bisa diterima masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaPredisen Jokowi menekankan pentingnya hilirisasi sebagai langkah strategis agar harga jagung ditingkat petani lebih stabil.
Baca SelengkapnyaSeharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Atikoh sempat berdiskusi dengan para pedagang saat blusukan ke Pasar Moderen Lampung.
Baca SelengkapnyaPertemuan Sandiaga Uno dengan Prabowo tak bisa dilepas dari gestur politik.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno memberikan penjelasan terkait dinamika politik akhir-akhir ini, seperti kondisi target perolehan suara di Jabar.
Baca SelengkapnyaJokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu PPP Sandiaga Salahuddin Uno terpaksa nyeker atau tidak mengenakan alas kaki saat memberikan sambutan di depan simpatisan partainya.
Baca SelengkapnyaKedatangan Kaesang untuk menghadiri kegiatan bazar paket sembako murah yang digagas oleh PSI.
Baca Selengkapnya