Ruhut sebut bisa saja SBY tunjuk pengurus bukan dari kader Demokrat

Merdeka.com - Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul menilai bisa saja nanti kepengurusan DPP partai periode 2015-2020 akan diisi oleh orang luar, bukan hanya dari kader Partai Demokrat. Hal ini Ruhut sampaikan saat ditanya perihal isu yang menyebut nama mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dan Mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan apakah akan masuk menjadi pengurus.

"Semua bisa terjadi. Saya dulu bukan pengurus tapi kinerja saya dilihat. Saya dipanggil jadi jubir Pak SBY dan partai," kata Ruhut di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/5).

Namun, keputusan menunjuk dua nama mantan menteri di kabinet Indonesia bersatu jilid II itu menjadi sepenuhnya wewenang Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Lantaran, kata dia, hanya SBY yang mengetahui sepak terjang siapa yang pantas didapuk duduk menjadi pengurus partai pemenang pemilu 2009 itu.

"Diserahkan pada Pak SBY. Beliau memegang semua rekam jejak kader. Semua keputusan Pak SBY yang terbaik untuk kader dan Demokrat," paparnya.

Anggota Komisi III DPR ini turut berpesan apabila kader Demokrat ditunjuk menjadi pengurus. Yakni, kader tersebut harus loyal terhadap SBY maupun partai.

"Untuk kader saya meminta untuk bercermin. Karena cermin bagian dari bingkai. Kader harus loyal jangan jadi kacang lupa kulit," tukasnya.

Seperti diketahui, nama Hatta Rajasa mencuat bakal pindah ke Demokrat karena hadir dalam Kongres ke-IV yang digelar di Surabaya 12 Mei lalu. Namun kabar ini sendiri sudah tegas dibantah oleh Hatta.