Rhoma Irama dan Ical paling populer di Jatim, Prabowo kalah
Merdeka.com - Nama Rhoma Irama dan Aburizal Bakrie (Ical) ternyata memiliki popularitas sangat tinggi di wilayah Jawa Timur. Tingkat popularitas Rhoma mencapai 95,7 persen, kemudian Aburizal Bakrie 79,8 persen dan Prabowo Subianto 75,1 persen.
Sementara untuk tingkat kesukaan (akseptabilitas), tertinggi justru Dahlan Iskan sebesar 73,1 persen, lalu Rhoma Irama 60,3 persen dan Mahfud MD 44 persen. "Masalahnya, tokoh yang populer (dikenal) dan akseptabel (disukai) itu ternyata belum tentu dipilih. Untuk pilihan (elektabilitas) adalah Mahfud MD dengan 15,5 persen, Prabowo 13 persen, dan Dahlan Iskan 11,8 persen," kata Direktur Eksekutif 'Presisi Poll' Heliosa Soerwianto di Surabaya seperti dilansir dari Antara, Minggu (13/1).
Hal itu terungkap dari hasil survei yang dilakukan oleh Presisi Poll. Survei melibatkan 440 masyarakat Jatim pada 38 kabupaten/kota se-Jatim. Dengan rincian setiap kabupaten/kota ada dua desa yang masing-masing desa ada 10 responden.
Menurut dia, hasil itu merupakan elektabilitas untuk capres, sedangkan elektabilitas untuk cawapres adalah Dahlan Iskan 12 persen, Mahfud MD 11,8 persen, dan Rhoma Irama 9,5 persen.
Untuk elektabilitas capres, Presisi Poll mencatat tokoh selain Mahfud MD, Prabowo, dan Dahlan adalah Aburizal Bakrie (10,8 persen), Megawati Soekarnoputri (8,3), Rhoma Irama (7,8), Surya Paloh (2), Jusuf Kalla (1,8), Hatta Rajasa (1,8), Djoko Suyanto (0,5), tidak tahu (23,3), dan lainnya (3,5).
"Jadi, masyarakat Jatim yang belum menentukan pilihan untuk capres mencapai 23,3 persen dan cawapres 36,8 persen. Artinya, angka yang masih tinggi itu bisa golput, merahasiakan pilihan, dan melihat situasi," katanya.
Namun, semuanya juga masih bergantung parpol pendukung. "Kalau Pak Mahfud MD itu memiliki tingkat keterpilihan tinggi di Jatim, tapi parpol tidak ada yang mencalonkan, tentu posisinya lemah," katanya.
Hanya saja, bila dilihat dari asal parpol pemilih Mahfud MD umumnya berasal dari PPP, PKB, dan PKNU, sedangkan Prabowo dari Gerindra, PKS, dan Golkar. Dahlan Iskan dari PKS, PKB, dan Demokrat.
"Kalau dari ormas, pemilih Muhammadiyah condong kepada Prabowo, Megawati, dan Hatta Rajasa, sedangkan pemilih NU condong kepada Mahfud MD, Prabowo, dan Aburizal Bakrie. Yang menarik, warga Persis condong kepada Megawati dan Rhoma Irama," katanya.
Secara rinci, pemilih sesuai gender, pemilih laki-laki condong kepada Mahfud MD, Prabowo, Aburizal Bakrie, dan Dahlan Iskan, sedangkan pemilih perempuan condong kepada Dahlan Iskan, Mahfud MD, Rhoma Irama, dan Prabowo. "Kalau semua jenjang pendidikan condong kepada Mahfud MD, Prabowo, dan Aburizal," jelasnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar meyakini para pendukungnya akan tetap solid memenangkannya bersama Mahfud Md
Baca SelengkapnyaProfil eks Pnaglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto yang dikabarkan akan dilantik sebagai Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaMahfud belum mengetahui persis kapan dirinya akan diterima Jokowi. Dia berharap bisa secepatnya bertemu Jokowi begitu tiba di Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Belakangan, Mahfud kerap mengkritik pemerintah Jokowi.
Baca SelengkapnyaMahfud MD meminta masyarakat tidak salah memilih calon pemimpin
Baca SelengkapnyaTeka teki Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo terungkap.
Baca SelengkapnyaMahfud Md mengaku sangat tenang dan optimistis menghadapi momen pencoblosan Pilpres 2024 hari ini, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaNama koalisi Prabowo itu sama dengan koalisi yang membawa Joko Widodo di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaMahfud yang juga berstatus Cawapres, mendadak mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaCawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca Selengkapnya