Merdeka.com - Deklarasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden oleh Partai NasDem menuai respons banyak pihak. Ada yang mendukungnya, ada juga yang santai dengan pencalonan Anies.

Namun, ada tiga tokoh yang memiliki respons hampir mirip. Yaitu Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, hingga Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani. Ketiganya terlihat enggan menanggapi pencalonan Anies Baswedan.

Presiden Joko Widodo menolak memberikan komentar terhadap pencalonan Anies sebagai presiden. Jokowi beralasan masih dalam suasana duka akibat Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan suporter.

"Saya tidak ingin berkomentar karena posisinya masih kita dalam suasana duka," kata Jokowi usai acara Groundbreaking Wavin Manufacturing Indonesia di Batang, Jawa Tengah, Senin (3/10).

Ketua DPR yang juga politikus PDIP Puan Maharani juga punya respons yang mirip dengan Jokowi. Puan menghargai sikap politik NasDem yang punya mekanisme internal untuk menetapkan calon presiden. Hanya, ia ogah menanggapi lebih lanjut dengan dalih masih dalam duka Tragedi Kanjuruhan.

"Jadi ya itu saat ini saya kita semua sedang dalam situasi duka terkait dengan banyak sekali korban yang berjatuhan dalam kejadian yang ada di stadion Kanjuruhan," ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10).

"Lebih baik kita fokus dulu untuk bisa menyelesaikan masalah tersebut," sambungnya.

Sementara itu, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto tidak mau berkomentar soal pencalonan Anies.

Prabowo menjawab pertanyaan wartawan ketika menghadiri upacara Hari Ulang Tahun Ke-77 TNI di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (5/10).

"Ini hari ulang tahun TNI, nanya NasDem," seloroh Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (5/10).

Respons Jokowi Versi Surya Paloh

Sebelumnya Ketua Umum NasDem Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden yang akan diusung di 2024. Ketika deklarasi ini, Paloh menjelaskan juga respons Jokowi menjelang deklarasi capres NasDem. Jokowi tidak masalah dengan deklarasi itu.

"Ketika ditanya apakah sudah bicarakan, apa tanggapan beliau (Jokowi) pencalonan bung Anies, beliau ucapkan 'ya baik, bagus. saya menghargai itu', saya pikir ini lebih dari cukup," kata Surya Paloh ketika deklarasi Anies sebagai calon presiden di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10).

Surya Paloh mengatakan selalu intensif berkomunikasi dengan Jokowi. Bahkan, pertemuan rutin sering dilakukan dengan Jokowi. Paloh menyebut bakal bertemu lagi dengan Jokowi dalam waktu dekat.

"Saya juga akan bertemu kembali karena memang komunikasi yang terjalin selama hampir tujuh tahun lebih berjalannya intens, hampir rutin pertemuan saya," papar Paloh.