Projo Umumkan Capres 14 Mei, Diyakini Gambarkan Dukungan Jokowi Sebenarnya
Merdeka.com - Relawan Pro Jokowi (Projo) akan mengumumkan dukungan capres pada Minggu (14/5). Tiga capres tertinggi hasil Musra Projo yakni, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto.
Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rifan menilai, hasil Musra relawan merupakan representasi dari Jokowi. Dia yakin, keputusan Projo bakal berbeda dengan keputusan PDIP soal Capres nantinya. Diketahui, PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres.
"Musra itu representasi Jokowi. Biasanya pesan politik Jokowi itu disampaikan oleh para relawan baik Projo atau yang lain, termasuk dukungan capres dan cawapres," ujarnya, Rabu (10/5).
Musra Relawan Jokowi menetapkan tiga nama menjadi bakal calon presiden (capres) dan empat bakal nama calon wakil presiden (cawapres) 2024.
Cawapres hasil Musra yakni Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala Staff Presiden Moeldoko, dan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arsyad Rasyid.
Ali mengatakan, pembahasan paling menarik ada pada pemilihan cawapres. Menurutnya pembicaraan capres sudah berhenti di tiga nama yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Yang menarik lagi dari tiga nama itu tidak ada yang dominan secara statistik. Nah variabel cawapres itu sangat menentukan," tambahnya.
Sebab itu, Ali menegaskan, dukungan Jokowi tergambar dari hasil Musra kelompok relawan. Meski para relawan sempat kebingungan mengarahkan dukungannya mengingat Jokowi terlihat secara implisit mendukung sejumlah calon.
"Tapi sepemahaman saya, kita bisa membaca bagaimana sikap Jokowi itu di suara relawan. Karena sebagai Presiden, kepala pemerintahan sekaligus kepala negara tidak mungkin memberikan statement secara vulgar terhadap capres yang ada," lanjutnya.
Ali mengatakan, salah salah satu dari Jokowi yang ingin dibedakan, yakni kemenangan dalam kontestasi politik selama ini tidak hanya mengandalkan mesin partai, tapi mesin relawan.
Jokowi mengkapitalisasi posisi itu dengan masih banyak dukungan relawan yang bermunculan.
Ali mengatakan, langkah politik tersebut menunjukan Jokowi ingin membangun personifikasi bahwa pengaruhnya kuat.
"Pengaruhnya di mana? Ya di relawan itu. Makanya suara relawan itu persisnya memang representasi Jokowi," ujarnya.
Berdasarkan catatan, Airlangga Hartarto dan Prabowo Subianto bersaing ketat dalam memenangkan Musra Jokowi di beberapa wilayah yang ada.
Airlangga Hartarto menguasai suara di wilayah Sumut, Jambi, Banten, Kalsel, Sulbar, Sulteng, Gorontalo dan Papua.
Sementara Prabowo memenangkan wilayah Sumbar, Sumsel, Aceh Bengkulu, Yogya, Kalbar, Kaltim, Kalut, Sulteng dan NTB.
Sisa wilayah dimenangkan Ganjar Pranowo seperti Jateng, Jatim, Riau, Sulsel, Maluka dan Hongkong.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Pranowo mengaku mengikuti pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memilih Capres berambut putih.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini Jokowi belum pernah mengumumkan akan mendukung parpol atau capres.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, sebagai mantan prajurit dia sangat menghormati pekerja keras seperti pedagang bakso.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi hanya menyebut, sebaiknya debat capres nanti malam disaksikan saja.
Baca SelengkapnyaMasyarakat akan menilai dan membandingkan pernyataan Jokowi yang kerap berubah.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca SelengkapnyaBamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca Selengkapnya