PPP Tolak Wacana Prabowo-Ganjar: Mengapa Tidak Ganjar-Sandiaga?
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Idy Muzayyad tidak sepakat soal mencuatnya duet Prabowo Subianto-Ganjar Pranowo atau sebaliknya. Dia justru mendorong simulasi lain seperti Ganjar-Sandiaga Uno, atau Prabowo-Erick Thohir.
"Saya kurang sepakat kalau di arahkannya kok Prabowo-Ganjar, Ganjar-Prabowo, apa harus itu? Kenapa enggak dibuat simulasi lain misalnya kan bisa Ganjar-Sandi, terus di sana Prabowo-Erick, atau di balik Ganjar-Erick, Prabowo-Sandi," ujarnya dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (20/3).
Idy juga tidak sepakat bila Presiden Joko Widodo (Jokowi) dianggap mempromosikan Prabowo-Ganjar. Menurutnya, hal itu sebagai prasangka buruk.
"Kalau itu apalagi disematkan kepada Pak Jokowi katanya ada endorse Prabowo-Ganjar, Ganjar-Prabowo, ini jangan jangan suudzon," ucapnya.
Menurutnya, PPP lebih setuju jika para kandidat lain juga disodorkan ke publik, tak hanya digiring soal Prabowo-Ganjar. Menurutnya, hal itu melatih kedewasaan publik untuk memilih figurnya.
"Kita lebih condong karena berkaca dari Pilpres 2019, telah terjadi polarisasi antara kelompok A dan B maka sebenarnya berhak dihadirkan kepada publik oleh partai politik pengusung itu pilih yang caprs, tidak hanya polarisasi misalnya dua calon jadi jangan digiring Prabowo-Ganjar, Ganjar-Prabowo," tuturnya.
"Sehingga itu sekaligus melatih atau meningkatkan kedewasaan pemilih dalam memilih figurnya," pungkas Idy.
Isu duet Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo muncul beberapa pekan terakhir. Pada mulanya, beredar foto Jokowi bersama Prabowo dan Ganjar saat panen raya di Kebumen, Jawa Tengah.
Bahkan, dua tokoh nasional tersebut tak canggung bergandengan tangan di pematang sawah. Foto keakraban ketiga tokoh tersebut memantik banyak penafsiran. Di antaranya dukungan Presiden terhadap duet Prabowo-Ganjar.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar tak mempermasalahkan sikap politik Maruarar yang berubah.
Baca SelengkapnyaMengingat PPP saat ini mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSandiaga menerangkan PPP tahu diri, melihat perolehan suara di Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ia menduga survei-survei yang dimunculkan hari ini merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya pengondisian untuk memainkan psikis publik.
Baca SelengkapnyaGanjar menilai Presiden Jokowi akan memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menilai Jokowi dan Ganjar memiliki karakteristik sama dengan menyapa langsung masyarakat yaitu blusukan.
Baca SelengkapnyaGanjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai munculnya wacana duet Sandi-AHY hanya dinamika politik
Baca Selengkapnya“Kita bisa kendalikan dari panasnya politik, mungkin pilihan kita berbeda tapi hormatilah pilihan itu," kata Ganjar
Baca Selengkapnya