Politisi PDIP sebut JK pusat kegaduhan, Seskab bilang 'itu personal'
Merdeka.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung turut angkat bicara soal tudingan Politikus PDIP Masinton Pasaribu yang menyebut Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sebagai pusat kegaduhan pemerintah selama ini. Menurut Pramono yang juga bekas Sekjen PDIP itu, apa yang disampaikan Masinton adalah pendapat personal dan bukan sikap resmi dari PDIP.
"Enggak ada, itu personal," kata Pramono di Istana, Jakarta, Senin (21/12).
Sebelumnya diketahui, dalam sebuah diskusi Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu menuding Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sebagai pusat kegaduhan pemerintah.
Kegaduhan yang dibuat JK, kata Masinton, berawal dari proyek listrik 35 ribu watt hingga penggeledahan yang dilakukan Bareskrim Polri terhadap ruangan Direktur Utama (Dirut) PT Pelindo II RJ Lino. Yang mana saat itu, RJ Lino langsung menelpon Menko Perekonomian Sofyan Djalil dan JK pun langsung menelpon Budi Waseso yang saat itu menjabat Kabareskrim. Budi Waseso pun digeser dari jabatannya dari Kabareskrim ke Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).
Tudingan Masinton itu pun ditanggapi Juru Bicara (Jubir) Wapres JK, Husain Abdullah kemarin. Tudingan Masinton itu justru dinilai Husain telah menimbulkan kegaduhan baru. Husain mengingatkan, Masinton sebagai politikus PDIP sebaiknya kembali masuk dalam barisan atau merapatkan barisan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca SelengkapnyaAnak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaJadi kelihatannya yang nantinya akan mengajukan hak angket dari Koalisi Perubahan PKS, atau nanti PDIP dari koalisi 03,” kata Ujang Komarudin
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Politikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaBKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaHasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP membela Anies Baswedan yang dilaporkan pendukung Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, 'setruman-setruman' itu tak hanya diterima oleh Ganjar Pranowo namun ada beberapa media lain yang kena 'setruman' terkait Hak Angket.
Baca Selengkapnya