Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politisi Gerindra: Pidato Prabowo soal Rohingya sesuai amanat UUD 1945

Politisi Gerindra: Pidato Prabowo soal Rohingya sesuai amanat UUD 1945 anies-sandi menang quick count pilkada dki. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Politisi Gerindra Romo Muhammad Syafi'i membela sang ketua umum Prabowo Subianto yang diserang balik karena menyebut kirim bantuan ke Rohingya hanya pencitraan pemerintah. Menurut Romo, pidato yang disampaikan Prabowo saat orasi kemanusiaan Rohingya berdasarkan amanat pembukaan Undang - Undang Dasar 1945.

"Sebenarnya kan inti dari pidato Pak Prabowo itu bahwa kita sebagai politik yang bebas dan aktif harus melaksanakan apa yang diamanatkan oleh pembukaan UUD 1945," kata Romo di sela acara HUT Ke-51 KAHMI Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Selatan (19/7).

Kemudian ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kedamaian abadi dan keadilan sosial. Jika itu dilaksanakan, lanjutnya, maka bentuk keterlibatan negara terhadap semua persoalan internasional dipastikan tidak ada yang terjajah dan terzalimi, sehingga hak azasi nya tidak terganggu.

"Itulah makna keterlibatan kita terhadap persoalan-persoalan internasional," ucapnya.

Dia menegaskan, keterlibatan pemerintah harus terstruktur dan berdampak pada perubahan yang signifikan. Tanpa ada upaya terencana, bagaimana bisa orang tersebut mendapatkan haknya sebagai manusia, haknya sebagai warga negara dan haknya sebagai komunitas masyarakat di dunia. "Yang diamanatkan UUD tuh seperti itu adalah gerakan yang terencana," tutur anggota Komisi III DPR ini.

"Jadi kalau upaya yang tidak terstruktur itu kan yang penting ngasih bantuan. Sama seperti orang kena banjir, harusnya bagaimana bisa banjir, gimana mengatasi penderitaan masyarakat yang terkena dampak banjir. Tapi kalau kemudian kita datang kasih selimut, kasih beras, kemudian besok banjir lagi ya tidak ada habisnya," paparnya.

Diberitakan sebelumnya, Aksi bela etnis Rohingya yang terusir dari Rakhine Myanmar dengan kekejaman tentara militer di Jakarta pada Sabtu 16 September lalu berbuntut polemik. Pemicunya, orasi politik yang diucapkan oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Prabowo menilai, bantuan pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla untuk muslim Rohingya hanya pencitraan belaka. Dia juga tak yakin kiriman bantuan yang dilakukan pemerintah itu sampai ke tangan yang membutuhkan.

"Jadi, saudara-saudara percaya sama saya kalau kita kuat, kita bisa bantu kaum Rohingya. Kalaupun kita sekarang kirim bantuan (kepada Rohingya), menurut saya itu pencitraan. Kirim bantuan pun tak sampai," kata Prabowo di Patung Kuda, Jakarta.

Lihat Prabowo Subianto di Liputan6.com

Statement ini mengundang reaksi keras dari para pembela Jokowi. Para loyalis Jokowi baik di parlemen maupun petinggi partai politik pendukung pemerintah menuding balik Prabowo.

"Pak Jokowi itu sudah melakukan langkah nyata. Mengirimkan bantuan makanan, kesehatan, pendidikan maupun langkah-langkah diplomatik. Lalu pencitraannya dimana? Di sini lah Pak Prabowo keliru membedakan antara pencitraan dengan kerja nyata. Justru banyak pidato itu lah yang pencitraan," kata Wasekjen Hanura Dadang Rusdiana saat dihubungi merdeka.com, Senin (18/9).

Tak cuma Dadang yang 'kick back' mantan Danjen Kopassus itu, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham juga tak terima sang presiden disebut pencitraan. Idrus menilai, harusnya Prabowo bersyukur, Indonesia masih bisa membantu sesama umat muslim di Myanmar yang sedang tertindas saat ini.

"Itu kan bantuan sudah dikirimkan, mestinya kita bersyukur. Jadi saya kira itu kritik Prabowo tidak pada tempatnya," kata Sekjen Golkar Idrus Marham di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (18/9).

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo soal Rohingya: Masih Banyak Rakyat Susah, Tidak Fair Kita Terima Semua Pengungsi
Prabowo soal Rohingya: Masih Banyak Rakyat Susah, Tidak Fair Kita Terima Semua Pengungsi

Prabowo menilai tidak adil hanya memberi bantuan pengungsi Rohingya, tetapi rakyat Indonesia masih susah

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam
Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam

Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.

Baca Selengkapnya
AHY Beri Isyarat Bakal jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo
AHY Beri Isyarat Bakal jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo

AHY menuturkan susunan dan formasi kabinet Prabowo akan dibahas dalam pertemuan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani
Prabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani

Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.

Baca Selengkapnya
Minta Dukungan Warga Riau, Prabowo: Jangan Tersesat dengan Orang yang Hidupnya Menyesatkan
Minta Dukungan Warga Riau, Prabowo: Jangan Tersesat dengan Orang yang Hidupnya Menyesatkan

Prabowo berharap semua warga Riau yang hadir untuk memilihnya.

Baca Selengkapnya
Sambil Gendong Anak, Ibu di Kuningan Histeris Lihat Prabowo Datang & Berebut Ingin Memeluk
Sambil Gendong Anak, Ibu di Kuningan Histeris Lihat Prabowo Datang & Berebut Ingin Memeluk

Prabowo berterima kasih kepada tim dari Universitas Pertahanan RI yang terus bekerja menemukan dan menyalurkan air pada rakyat.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif
Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif

Prabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.

Baca Selengkapnya
AHY Dukung Prabowo Rangkul Partai di Luar Koalisi: Kembalikan ke Pemimpin Kita
AHY Dukung Prabowo Rangkul Partai di Luar Koalisi: Kembalikan ke Pemimpin Kita

AHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tegaskan Indonesia Dukung Kemerdekaan Palestina: Kita Siap Kirim Pasukan Perdamaian dan Kapal RS
Prabowo Tegaskan Indonesia Dukung Kemerdekaan Palestina: Kita Siap Kirim Pasukan Perdamaian dan Kapal RS

Menurut Prabowo, Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian dan kapal rumah sakit untuk Palestina.

Baca Selengkapnya