PKS Yakin Jumlah Golput di Pemilu 2019 Tidak Besar
Merdeka.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman yakin jumlah pemilih Golput di Pemilu 2019 tidak besar. Menurutnya, masyarakat sudah paham tentang manfaat politik bagi kehidupan bangsa.
"Kalau kita lihat undecided voters kan masih banyak, tapi di mereka berapa yang golput kita masih belum tau ya, saya kira kalau ngeliat suasana politik yang ada sih kita melihat golput tidak akan terlalu besar ya. Karena masyarakat sudah mengalami pencerahan tentang pentingnya ikut serta," katanya di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (30/1).
Sohibul menekankan supaya paslon Pilpres Prabowo-Sandi yang diusung PKS benar-benar amanah dengan programnya. Begitu juga dengan caleg PKS yang kembali maju di Pileg untuk bekerja secara maksimal untuk rakyat. Dengan itu, dia yakin masyarakat yang belum tentukan pilihan terdorong menggunakan hak suara.
"Golput itu kan intinya biasanya lahir dari ketidakpercayaan kepada para pemimpin yang mereka pilih. karena itu cara menghilangkan golput, tentu mereka yang jadi calon itu harus benar-benar menjadi anggota dewan yang baik, dan presiden pun jadi presiden yang baik," tuturnya.
"Masyarakat sih sebenarnya konkret konkret saja, itu memang yang dia pilih tidak bekerja baik mereka cenderung golput, tapi kalau berkinerja baik sebetulnya enggak," sambung Sohibul.
Sohibul belum meneliti berapa besar jumlah golput pada Prabowo. Sohibul ingin pasangan yang diusung PKS siap merealisasikan janji janji kampanye dan berpihak ke rakyat.
"Intinya sih semua harus memenuhi itu lah," tandasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul
Berdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPKS soal Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi: Saksi Kami Masih Berjuang agar Suara Rakyat Tak Dicurangi
PKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Keberpihakan Jokowi ke Capres Bukan Dosa, Sindir Kampanye Megawati di Pilpres 2004
Menurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaPolresta dan Pemkot Pekanbaru Gelar Istigasah Demi Pemilu Damai
Kombes Jeki berharap melalui istigasah bersama ini jadi momentum meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaPPP Bakal Terima Kedatangan Prabowo dan Gerindra dengan Tangan Terbuka
PPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.
Baca SelengkapnyaPrabowo Berulang Kali Setuju dengan Pendapat Anies saat Debat Capres Terakhir
Tema meliputi pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan. Lalu teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi
Baca SelengkapnyaPKS Tentukan Jadi Oposisi atau Gabung Pemerintah Setelah Hasil Pemilu Diumumkan KPU
Posisi PKS di pemerintahan bakal diputuskan lewat Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Baca Selengkapnya