Merdeka.com - Partai Gerindra membuka peluang koalisi dengan PDIP dalam kerja sama politik kedepan. Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan, semua parpol yang lolos ambang batas parlemen adalah magnet yang memiliki kekuatan untuk berkoalisi.
"Semua partai yang lolos PT (parliamentary treshold) adalah magnet yang masing-masing memiliki kekuatan," katanya lewat pesan, Senin (29/11).
Daniel bilang, PKB merupakan salah satu parpol yang menentukan peta kepemimpinan nasional ke depan. Dia yakin PKB memiliki kekuatan untuk menjadi daya tawar.
"PKB juga bagian dari kekuatan besar yang menentukan peta politik dan kepemimpinan nasional ke depan, dan itu sudah dibuktikan sejak reformasi sampai saat ini," kata Daniel.
Anggota DPR ini menyambut partai-partai politik yang sudah menonjol dengan kekuatan politiknya.
"Jadi PKB akan menyambut baik kekuatan politik yang ada untuk menentukan masa depan Indonesia ke depan," pungkasnya.
Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani berbicara mengenai kepentingan Partai Gerindra pada Pemilu 2024 di Provinsi Jawa Tengah. Dia mengatakan, Jawa Tengah adalah provinsi yang memiliki geopolitik yang khas.
Dia menilai, sejak Pemilu 1999 sampai 2019, PDIP selalu mendominasi Jateng sebagai pemenang pemilu. Berbeda dengan provinsi lainnya di Pulau Jawa yang selalu bergantian pemenangnya dalam setiap pemilu.
Untuk itu, Muzani meminta agar Partai Gerindra belajar dengan PDIP tentang cara mempertahankan kepercayaan rakyat seperti yang terjadi di Jawa Tengah.
Hal itu disampaikannya di Semarang, Minggu (28/11) saat peresmian kantor DPC Gerindra Kota Semarang yang juga dihadiri oleh pengurus DPD PDIP Jateng dan juga DPC PDIP Kota Semarang.
Termasuk sejumlah elite Partai Gerindra seperti Waketum Sugiono, Ketua OOK DPP Prasertyo Hadi, Ketua DPD Jateng Abdul Wachid, dan sejumlah DPR RI Gerindra dari dapil Jateng.
"Gerindra Jateng harus belajar dari bagaimana PDIP Jateng mengelola kepercayaan rakyat sehingga selalu menang dalam setiap pemilu. Kita pernah mengalami fase naik turun dalam hubungan dengan PDIP. Kita pernah bekerjasama pada tahun 2009, lalu 2014 berpisah karena Gerindra oposisi. Dan kini kembali bersama dalam koalisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. Dan ke depan kita ingin bekerjasama lagi untuk membesarkan dan membangun Indonesia," kata Muzani.
Muzani mengatakan, secara geografis Indonesia adalah negara besar dengan jumlah penduduk sebesar 270 juta dan sekitar 17 ribu pulau. Tidak mungkin satu kekuatan bisa mengjangkau seluruhnya.
Itulah yang menyebabkan, kata dia, semua kekuatan politik harus bekerjasama membangun masa depan Indonesia dan menyatukan diri dalam satu kekuatan.
“PDIP dan Gerindra adalah kekuatan besar," imbuhnya. [ray]
Baca juga:
Ganjar-Sandiaga Dinilai Lebih Aman Diusung PDIP-Gerindra untuk 2024
Gerindra dan PDIP Kian Harmonis, Demokrat Prediksi 3 Poros Bertarung di Pilpres
PPP: Apakah Ketika Gerindra dan PDIP Jadi Berkoalisi Maka Parpol Lain Ikut?
Muzani: Terbuka Kerja Sama Gerindra-PDIP di Pilpres 2024
Ahmad Muzani: Gerindra-PDIP Kekuatan Besar, akan Kerjasama Lagi Membangun RI
Menantu Bupati Jadi Calon Tunggal Ketua Partai Demokrat Jember
Sekitar 1 Jam yang laluPemerintah Diminta Koreksi Penunjukan Pj Kepala Daerah dari TNI/Polri Aktif
Sekitar 2 Jam yang laluBicara Reshuffle, Sekjen PDIP Sindir Minyak Goreng Langka & Ekonomi Lambat
Sekitar 4 Jam yang laluAnggota DPR Pertanyakan Rencana Menko Luhut Audit Lahan dan Konsesi Sawit
Sekitar 4 Jam yang laluRelawan: Anies Baswedan Cocok dengan KIB, Visinya sama Setop Politik Identitas
Sekitar 6 Jam yang laluIndonesia Butuh Cara Berpikir Baru, PKS Sebut Raffi Ahmad Cocok Jadi Capres 2024
Sekitar 7 Jam yang laluRelawan Sahabat Ganjar Gelar Deklarasi di Jaksel, Fokus Pemenangan 2024
Sekitar 8 Jam yang laluPDIP: Bahas Capres-cawapres Tak di Pinggir Jalan, Harus Dilakukan di Tempat Hening
Sekitar 23 Jam yang laluPDIP Gelar Rakernas Bulan Juni, Bahas Strategi Pemenangan Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluHasto: Dukungan Terhadap Ganjar dan Puan Hal Wajar, Keputusan Capres PDIP di Megawati
Sekitar 1 Hari yang laluMega Tegur Ganjar Soal Banjir, PDIP: Seluruh Kader Diingatkan Dampak Pemanasan Global
Sekitar 1 Hari yang laluTiga Partai Bentuk Koalisi, PDIP Tidak Merasa Ditinggalkan
Sekitar 1 Hari yang laluPDIP Anggap Pesan Jokowi ke Projo Bukan Kode Dukungan ke Ganjar: Itu Ice Breaking
Sekitar 1 Hari yang laluSekjen PDIP: Ganjar Lahir dari Proses Kepemimpinan Partai
Sekitar 1 Hari yang laluBicara Reshuffle, Sekjen PDIP Sindir Minyak Goreng Langka & Ekonomi Lambat
Sekitar 4 Jam yang laluAnggota DPR Pertanyakan Rencana Menko Luhut Audit Lahan dan Konsesi Sawit
Sekitar 4 Jam yang laluKejagung Targetkan Berkas Kasus Mafia Minyak Goreng Rampung Bulan Depan
Sekitar 9 Jam yang laluKasad Perintahkan Seluruh Pangdam Pantau Ketersediaan dan Harga Minyak Goreng
Sekitar 12 Jam yang laluJokowi: Inflasi Terkendali Karena Pemerintah Tahan Harga BBM dan Listrik
Sekitar 4 Hari yang laluJokowi: Harga BBM di Singapura Rp32.400 per Liter, Kita Pertalite Masih Rp7.650
Sekitar 4 Hari yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Minggu yang laluDemo di Patung Kuda, Buruh dan Mahasiswa Bawa Empat Tuntutan Ini
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Ukraina Peringatkan Dunia Terancam Krisis Pangan karena Perang
Sekitar 1 Hari yang laluMantan Tentara AL Korsel Mengaku Ikut Berperang di Ukraina dan Ingin Balik Lagi
Sekitar 1 Hari yang laluAS Siap Kirimkan Roket Jarak Jauh ke Ukraina yang Bisa Jangkau Wilayah Rusia
Sekitar 1 Hari yang laluAfrika Disebut Turut Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina
Sekitar 2 Hari yang laluData Covid Hari Ini 28 Mei 2022: Kasus Positif Bertambah 279, Kematian 8 Orang
Sekitar 3 Jam yang laluTiga Jurus Bank Indonesia Bangkitkan UMKM Pasca Pandemi Covid-19
Sekitar 8 Jam yang laluPPKM Level 1 DKI, Tempat Hiburan Malam Kapasitas 100 Persen, Tutup Pukul 2 Pagi
Sekitar 1 Hari yang laluTurun 50 Persen, Santunan Kecelakaan Jasa Raharja Capai Rp44 M di Musim Mudik Lebaran
Sekitar 3 Hari yang laluEvaluasi Mudik Lebaran, Jokowi Minta Rekayasa Lalu Lintas Diperbaiki
Sekitar 3 Hari yang laluPer 10 Mei, KAI Tolak Berangkatkan 707 Penumpang Terkait Covid-19
Sekitar 2 Minggu yang laluFrekuensi Belanja Masyarakat Meningkat Tajam di Ramadan 2022
Sekitar 2 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami