'Pesan SBY sinyal agar Anas tak banyak bicara'
Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba-tiba bersuara soal Anas Urbaningrum. Padahal, sejak Anas mundur dari posisi ketua umum Partai Demokrat, SBY belum mengeluarkan pernyataan.
Sebelum bertolak menuju Jerman pagi ini, SBY berpesan kepada Anas agar berkonsentrasi dalam persoalan hukum yang tengah dihadapinya. Ada apa SBY tiba-tiba berpesan seperti itu?
Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto menilai, SBY memberikan sinyal kepada Anas melalui pesan tersebut. Sebab, pasca-mundur dari Demokrat Anas dan loyalisnya kerap membuat pernyataan politik yang dinilai menyerang kubu SBY.
"Seakan memberi sinyal, sekarang (Anas) sudah berstatus hukum jadi jangan terlalu banyak bicara, karena sekarang dalam proses hukum," katanya kepada merdeka.com, Minggu (3/3).
Dia menilai, SBY sengaja mengeluarkan pernyataan sebelum bertolak keluar negeri. Sebab, media akan sulit mengkonfirmasi kepadanya, jika pernyataan itu menimbulkan polemik dan ditanggapi kubu Anas.
"Dia (SBY) tidak menginginkan adanya umpan balik, padahal itu penting untuk pemahaman yang sama. Saya khawatir kalau dipolitisir ruang jawab dia (SBY) ke media menjadi terbatas, karena sedang berada di luar negeri," katanya.
Dia mengkritik strategi komunikasi yang dilakukan SBY itu. Sebab, strategi seperti itu akan merugikan SBY sendiri dan Demokrat.
"Kenapa nggak dari kemarin-kemarin SBY bicara seperti itu? Kan masalah bukan untuk dihindari tapi dijawab secara profesional. Saya mengkritik pola-pola SBY ini karena merugikan Demokrat dan SBY, karena panggung politik dari kemarin di Duren Sawit (Anas), pernyataan politik terus keluar dari sana," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prihasto menyebut ucapan SYL yang bersama ancaman disampaikan saat ASN Eselon I sedang dikumpulkan.
Baca SelengkapnyaUsai Bertemu Warga, Anies: Semua Menitipkan Pesan untuk Semangat Perubahan Jalan Terus
Baca SelengkapnyaAnies bersama ketum partai koalisi perubahan menggelar pertemuan penting
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kembalinya SYL diperiksa, diketahui merupakan lanjutan dari pemeriksaan yang sudah dilakukan penyidik pada Kamis (11/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAnak SYL Terang-Terangan Minta Dibelikan Karangan Bunga dan Kue Ulang Tahun Ke Kementan
Baca SelengkapnyaSudirman Said Blak-Blakan Jawab Isu Pecah Kongsi dengan Anies
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, perjuangan ketiganya untuk mewujudkan perubahan di Indonesia tidak akan sia-sia.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan menghormati proses hukum terhadap jubirnya, Indra Charismiadji yang terjerat kasus dugaan penggelapan pajak.
Baca Selengkapnya